Konflik Rusia Vs Ukraina
VIDEO Amerika Setuju Kirim Sistem Roket Canggih ke Ukraina, Kyiv Janji Tak Serang Wilayah Rusia
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah mengkonfirmasi bahwa dia akan mengirim sistem roket yang lebih canggih ke Ukraina.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah mengkonfirmasi bahwa dia akan mengirim sistem roket yang lebih canggih ke Ukraina.
Sistem roket ini dapat menyerang dengan presisi pasukan Rusia hingga jangkauan sekitar 80 kilometer atau 50 mil.
Sementara itu Ukraina berjanji kepada AS tidak akan menggunakan senjata tersebut untuk menyerang wilayah Rusia.
Sistem roket canggih ini sebagai bagian dari paket senjata senilai 700 juta dolar yang diperkirakan akan diluncurkan pada Rabu (1/6/2022) ini.
Dalam esai tamu New York Times yang diterbitkan pada hari Selasa, Biden mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan berakhir melalui diplomasi.
Tetapi Amerika Serikat harus menyediakan senjata dan amunisi yang signifikan untuk memberi Ukraina pengaruh tertinggi di meja perundingan.
Baca juga: VIDEO - Kejahatan Perang, 2 Tentara Rusia Divonis 11 Tahun oleh Pengadilan Ukraina, Ini Perannya
“Itulah mengapa saya memutuskan bahwa kami akan memberi Ukraina sistem roket dan amunisi yang lebih canggih yang akan memungkinkan mereka untuk lebih tepat menyerang sasaran utama di medan perang di Ukraina,” tulis Biden.
AS menyetujui memasok Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi M142 (HIMARS), ini setelah Ukraina memberikan 'jaminan' mereka tidak akan menggunakan rudal untuk menyerang di dalam Rusia.
Paket itu juga termasuk amunisi, radar anti-tembakan, sejumlah radar pengawasan udara, tambahan rudal anti-tank Javelin, serta senjata anti-armor, kata para pejabat.
Baca juga: VIDEO - Inggris Kirim Wolfhound ke Ukraina saat Rusia Sudah Beri Ancaman, Kremlin Kini Bersiap
Para pejabat Ukraina sendiri telah meminta sekutu untuk memberikan sistem rudal jarak jauh yang dapat menembakkan rentetan roket ratusan mil jauhnya, dengan harapan mengubah keadaan dalam perang selama tiga bulan.
Seorang pejabat AS mengatakan, Ukraina telah berjanji ke AS tidak akan menyerang wilayah Rusia dengan senjata baru dari Biden tersebut.
Mereka mengatakan hanya akan menggunakan sistem roket baru AS pada target Rusia di Ukraina.
"Ukraina telah memberi kami jaminan bahwa mereka tidak akan menggunakan target ini di wilayah Rusia. Berdasarkan jaminan itu, kami sangat nyaman dengan itu," kata pejabat itu.
Pejabat itu juga menekankan bahwa Rusia yang pertama menyerang Ukraina.
Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina
Artikel ini telah tayang di Tribun Video dengan judul AS Setuju Kirim Sistem Roket Canggih ke Ukraina Hari Ini, Kyiv Janji Tak Akan Serang Wilayah Rusia
