Cerita Selebriti
Alami Depresi, Marshanda: Kalau Dikasih Kematian, Itu Rezeki yang Aku Tunggu dari Allah
Artis Marshanda mengaku memiliki sakit gangguan kesehatan mental bipolar hingga harus ketergantungan obat.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Artis Marshanda mengaku memiliki sakit gangguan kesehatan mental bipolar hingga harus ketergantungan obat.
Bahkan, Marshanda sempat mengalami depresi di fase terburuk karena sakit mental yang dialaminya itu.
Kendati demikian, Marshanda tak pernah memiliki niat untuk mengakhiri hidupnya.
"Fase terparah dengan kondisi aku ini, aku nggak pernah punya niat untuk commit suicide nggak."
"Tapi aku pernah depresi banget sebelum aku sadar kayak 'Ca lo tuh seharusnya udah stop jangan maksain dan lo minta naikin dosis sekarang juga, telepon psikiater lo," ujar Marshanda dikutip dari YouTube Uya Kuya TV, Minggu (29/5/2022).

Baca juga: Marshanda Menangis Bahas Kematian karena Idap Tumor, Beri Pesan Haru untuk Sienna Putri Tunggalnya
Marshanda pun juga sempat menulis surat yang berjudul Let Me Go.
Awalnya Marshanda tak berniat untuk memberi tahu isi surat itu kepada siapapun.
Namun, akhirnya ia kirim surat itu ke sang adik.
Baca juga: Dikabarkan Meninggal, Marshanda Malah Tak Merasa Tersinggung: Sahabat Aku sampai Nangis dan Panik
"Terus aku sempet ada poin yang aku tulis surat judulnya 'Let Me Go'.
"Tadinya aku mikir nggak mau dikirim ke siapa-siapa, cuma gue mikir kalau udah kejadian siapa yang mau baca?."
"Orang pesannya ada di note hape gue doang ke lock pula."
"Aku kirim ke adikku lewat email soalnya kan bisa aku pending, mikir-mikir dulu gitu, 6 bulan lagi deh."
"Ketika aku ada di titik terendah itu, ini naudzubillah min dzalik, tapi kalau memang takdir ya di luar kuasa ku juga, pada waktu itu aku berharap ada something yang terjadi sama aku," ujar wanita usia 32 tahun itu.
Setelah menulis surat tersebut Marshanda merasa lega.
Bahkan, menurutnya bagi orang yang depresi seperti dirinya, hidup itu rasanya sakit.
Sehingga kematian adalah rezeki yang ditunggunya.
"Setelah nulis itu, rasanya damai waktu itu."
"Jadi ketika orang depresi banget, ngerasa hidup tuh rasanya sakit aja."
"Kematian, kalau dikasih rezeki kematian sama Allah, kematian itu rezeki yang aku tunggu-tunggu."
"Dan itu akan memberikan aku jalan keluar dari hidup yang judulnya sakit setiap hari," terang Marshanda.
Marshanda juga merasa saat dirinya mengalami depresi berat, ia tak memiliki kekuatan.
"Orang yang sudah serendah itu kehancurannya kaya udah ngga punya kekuatan untuk menampung," katanya.
Baca juga: Marshanda Ungkap Alasan Dirinya Bisa Kena Tumor Payudara meski Hidup Sehat: Sosial Koneksi Penting
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Anda juga bisa menghubungi Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001.
LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293) LSM Jangan Bunuh Diri adalah Lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa. Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bahwa bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa. Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon (021 0696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.
(Tribunnews.com/ Laras PW)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Marshanda Akui Pernah Depresi di Fase Terburuk hingga Tulis Surat Perpisahan: Hidup Rasanya Sakit