Konflik Rusia Vs Ukraina
VIDEO Wilayah di Georgia Pilih Pisahkan Diri dan Gabung dengan Rusia, Referendum Dilakukan Juli
Wilayah Georgia yakni Ossetia Selatan memilih memisahkan diri dan bergabung dengan Rusia.
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Wilayah Georgia yakni Ossetia Selatan memilih memisahkan diri dan bergabung dengan Rusia.
Tak hanya itu, pemimpin wilayah Georgia yang memisahkan diri juga menyampaikan kapan referendum akan dilakukan.
Referendum akan dilakukan di bulan Juli mendatang.
Pemimpin wilayah tersebut, Anatoly Bibilov telah menandatangani dekrit soal referendum di Republik Ossetia Selatan.
Baca juga: VIDEO Prajurit Donetsk Ambil Alih Senjata, Rusia Berhasil Kuasai Benteng Pertahanan Ukraina
Hal itu disampaikan dalam sebuah pernyataan.
Anatoly Bibilov menetapkan 17 Juli mendatang sebagau tanggal referendum untuk bergabung dengan Rusia.
Dikutip dari Aljazeera.com, Minggu (15/5/2022), Ossetia Selatan berada di pusat perang Rusia-Georgia di wilayah 2008, bersama dengan wilayah separatis lainnya, Abkhazia.
Setelah perang, Rusia dan beberapa negara lain mengakui Ossetia Selatan sebagai negara merdeka, tetapi sebagian besar dunia masih menganggapnya sebagai bagian dari Georgia.
Melalui akun Telegram-nya, Anatoly Bibilov menyampaikan pengumuman tersebut.
Baca juga: VIDEO Rusia Resmi Hentikan Pasokan Listrik ke Finlandia, Tak Membayarnya Jadi Penyebab
Dalam unggahannya, Anatoly tampak sangat bahagia lantaran berhasil mengambil langkah tersebut dan pulang kembali ke Rusia.
“Dalam legalese, kami memenuhi persyaratan hukum penting lainnya. Dan dalam bahasa normal, kami mengambil langkah yang mengubah hidup – kami akan pulang, kami akan pergi ke Rusia. Waktunya telah tiba untuk bersatu sekali dan untuk selamanya."
Ossetia Selatan dan Rusia akan bersatu dan menjadi awal dari cerita baru yang besar.
"Ossetia Selatan dan Rusia akan bersatu. Ini adalah awal dari cerita baru yang besar.”
Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina
Artikel ini telah tayang di Tribun Video dengan judul Referendum Dilakukan Juli Mendatang, Wilayah di Georgia Pilih Pisahkan Diri dan Gabung dengan Rusia