Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Berhasil Raup Untung Besar, Pengusaha Asal India Manfaatkan Momen Konflik Rusia dan Ukraina

Pebisnis asal India berhasil meraup untung besar-besaran setelah memanfaatkan momen konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
AFP
Pemilik perusahaan minyak Reliance asal India Mukesh Ambani. Mukesh juga merupakan 1 dari 10 orang paling kaya di dunia. 

Mengingat sejarah panjang hubungan diplomatik, militer, budaya dan ekonomi yang kuat ini, tidak mengherankan jika pemerintah dan masyarakat India memilih untuk mendukung Rusia.

India dinilai masih membutuhkan pengaruh Rusia untuk mengatasi konflik teritorial dengan negara tetangga seperti China dan Pakistan.

Di sisi lain, dukungan India untuk Rusia dinilai sebagai bentuk balas budi atas jasa masa lalu Uni Soviet.

Namun dalam beberapa tahun terakhir, India juga mulai membina hubungan baik dengan Barat.

Diprediksi apabila kerjasama India dan Rusia dinilai sudah tak lagi menguntungkan, bukan tidak mungkin New Delhi akan memilih berpaling dan menarik dukungannya.

Isu Aparat Ukraina Rasis pada Pengungsi India dan Iran

Pasukan keamanan Ukraina yang ditempatkan di perbatasan belum menjawab pertanyaan dari BBC.com terkait aksis rasisme yang dilakukan oleh prajurit mereka.

Ditayangkan oleh YouTube BBC News Indonesia, Selasa (1/3/2022), terjadi sejumlah aksis rasisme yang dilakukan oleh prajurit Ukraina terhadap para warga non Ukraina yang hendak mengungsi.

Seperti yang diketahui sejak Presiden Rusia Vladimir Putin meluncurkan operasi militer spesial pada Kamis (24/2/2022), banyak penduduk Ukraina yang mengungsi ke negara tetangga.

Dalam liputan tim BBC, ditampilkan sebuah video saat warga asal Iran di Ukraina diminta untuk memungut sampah oleh petugas perbatasan.

Setelah memungut sampah barulah warga Iran itu diperbolehkan melanjutkan perjalanan mengungsi pergi dari Ukraina.

Perlakuan rasis juga dialami oleh seorang pemuda asal India yang turut mengungsi pergi dari Ukraina.

Pemuda itu mengaku dipukul menggunakan popor senapan.

"Awalnya tentara Ukraina mendorong senapan ke wajah saya, wajah teman saya," kata pria India tersebut.

"Mereka berlaku buruk kepada kami," ungkapnya.(TribunWow.com/Anung/Via)

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaIndiaVladimir PutinVolodymyr Zelensky
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved