Konflik Rusia Vs Ukraina
Pertaruhkan Nyawa, Putin Dikabarkan Segera Operasi Kanker di Tengah Memanasnya Konflik Ukraina
Menurut sumber internal, Presiden Rusia Vladimir Putin akan segera menjalani operasi pengangkatan kanker dalam waktu dekat.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
Kremlin selalu membantah keras Putin memiliki masalah medis dan menggambarkan dia dalam kesehatan yang kuat, bahkan ketika dia secara misterius absen dalam beberapa tahun terakhir.
Dalam sebuah video yang merinci klaim Jenderal SVR, narasumber, yang diduga merupakan mantan petinggi militer Kremlin yang tidak disebutkan namanya, mengatakan, "Putin telah membahas bahwa dia akan menjalani prosedur medis."
"Dokter bersikeras bahwa dia perlu dioperasi, tetapi tanggalnya belum ditentukan."
"Saya tidak tahu persis berapa lama (dia akan tak sadarkan setelah operasi). Saya pikir itu hanya akan terjadi untuk waktu yang singkat."
Baca juga: Putin Diisukan Punya Kebiasaan Mandi Darah Hewan, Disebut untuk Tingkatkan Vitalitas
Baca juga: Tampak Gelisah, Sikap Janggal Putin Terekam Kamera, Buktikan Rumor Kena Parkinson?
Penyakit Putin Pengaruhi Invasi ke Ukraina
Sementara kewarasannya dipertanyakan akibat keputusan menyerang Ukraina, kesehatan fisik Presiden Rusia Vladimir Putin turut menjadi perdebatan.
Pensiunan Laksamana Angkatan Laut Kerajaan Inggris, Chris Parry, meyakini bahwa Putin mungkin sedang berjuang melawan kanker.
Kemungkinan, kondisi medis inilah yang mendorong keputusan untuk secara cepat melakukan invasi ke Ukraina.
Dikutip TribunWow.com dari NationalWorld, Rabu (9/3/2022), dalam seminar di Portsmouth Grammar School, Chris Parry menjelaskan prediksi tentang perang Rusia dan Ukraina.
Disebutkan bahwa Putin mungkin sedang berjuang melawan kanker, yang menjadi satu alasannya menginvasi Ukraina.
Hal ini merujuk beredarnya foto-foto Putin yang duduk di meja panjang saat menemui kepala negara atau stafnya.
Putin mengasingkan diri di ujung meja dan memberi jarak antara dirinya dan tamunya.
"Dia telah menggunakan meja yang sangat panjang ini untuk mewawancarai orang-orang,” kata Chris Parry.
"Saya pikir sistem kekebalannya mungkin tertekan saat ini."
"Jadi dia sedang terburu-buru," imbuhnya.
Pada bulan Februari Putin difoto tengah berbicara dengan presiden Prancis Emmanuel Macron di seberang meja berukuran 4 meter.