Liga 1
Deretan Predator Mematikan Liga Singapura yang Bisa Jadi Opsi Digaet PSS Sleman, Persis dan Arema FC
Menyosong gelaran Liga 1 2022, tiga tim besar, PSS Sleman, Persis Solo, dan Arema FC masih bimbang menentukan goalgetter di lini depan.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Menyosong gelaran Liga 1 2022, tiga tim besar, PSS Sleman, Persis Solo, dan Arema FC masih bimbang menentukan goalgetter di lini depan.
Untuk PSS Sleman, sebenarnya, klub berjuluk Laskar Super Elja sudah memiliki sosok bomber pada diri Wander Luiz.
Namun hingga kini, kontraknya masih belum pasti bersama PSS Sleman.
Bahkan santer dikabarkan, mantan penyerang Persib Bandung itu bakal dilepas pada bursa transfer awal musim Liga 1 2022.
Sedangkan untuk tim promosi sekaligus jawara Liga 2 2021, Persis Solo santer dikabarkan selangkah lagi gaet Marko Simic dari Persija Jakarta.
Namun hingga kini tak kunjung diperkenalkan oleh Persis Solo.
Malah justru akhir-akhir ini, Simic berpotensi dipinjamkan Persija Jakarta ke klub runner up Liga 2 2021, Rans Cilegon FC.
Sementara untuk Arema FC, sepeninggal Carlos Fortes, Singo Edan belum menambatkan tambatan hati baru pada salah satu sosok goalgetter.
Baca juga: Gelombang Transfer Liga 1 Tim Jatim: Persik Tersibuk, Disusul Arema, Persebaya dan Madura United
Baca juga: PSS Sleman Tak Hanya Terancam Kehilangan Wingernya, 1 Gelandang Tengahnya Juga dalam Bidikan Borneo
Sempat digadang-gadang dekati Ezechiel Ndouasel, namun hingga kini belum ada tanda-tanda bakal kedatangan sosok bomber asing yang di nanti-nantikan oleh para Aremania.
Menelisik adanya beberapa tim di Liga 1 2022 yang belum menemukan sosok goalgetter atau predatornya di lini depan, berikut setidaknya lima bomber di Liga Singapura yang musim lalu mampu tampil trengginas dan bisa jadi opsi untuk didatangkan:
1. Tomoyuki Doi (Jepang)
Musim lalu, Tomoyuki Doi mampu tampil menawan di Liga Singapura musim lalu bersama Hougang United.
Striker berusia 24 tahun berkebangsaan Jepang itu mampu lesatkan 19 gol dan 5 assist dari 21 pertandingannya di Liga Singapura.
Namun sayang, musim ini, ia memutuskan untuk kembali ke Jepang untuk memperkuat Fujiyeda MYFC di Liga 3 Jepang.
Kontraknya yang tertera satu musim bisa saja ditebus oleh Arema FC, PSS Sleman dan Persis Solo, mengingat keduanya termasuk tim yang berani jor-joran di bursa transfer.