Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Putin Diisukan Punya Kebiasaan Mandi Darah Hewan, Disebut untuk Tingkatkan Vitalitas

Presiden Rusia Vladimir Putin diisukan memiliki kebiasaan aneh untuk mandi dengan darah hewan.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube BBC NEWS
Presiden Rusia Vladimir Putin hadir di Moskow, Rusia dalam acara perayaan aneksasi Crimea, Ukraina, 18 Maret, 2022. Terbaru, Putin diisukan memiliki kebiasaan mandi menggunakan darah hewan tertentu untuk meningkatkan kesehatan, Sabtu (2/4/2022). 

Kebiasaan aneh pemimpin Rusia itu untuk mandi darah pertama kali dilaporkan pada tahun 2017.

Menurut outlet media lokal kapitalist.tv, menjelang kunjungan Putin ke Altai pada tahun 2016, setidaknya 70 kg tanduk rusa disiapkan untuk mandi.

Dia bahkan diduga telah memperkenalkan mantan pemimpin Italia, Silvio Berlusconi pada tradisi aneh itu.

Kelompok hak asasi hewan telah lama mengutuk praktik itu dan mengatainya sebagai tindakan barbar.

Baca juga: Erdogan Sebut Putin dan Zelensky akan Dipertemukan di Turki, Ini Harapan untuk Rusia dan Ukraina

Baca juga: Jawab Isu Putin Kena Kanker, Jubir Kremlin Isyaratkan Kondisi Kesehatan Presiden Rusia

Dua Penyakit Putin

Sebelumnya, Putin dikabarkan menderita penyakit mematikan yang mempengaruhi keputusannya untuk menginvasi Ukraina.

Sejumlah ahli melihat kondisi tersebut dari kejanggalan sikap dan penampilan di depan publik baru-baru ini.

Pria 69 tahun itu dikabarkan tampak lebih lesu dengan tubuh yang terlihat menggembung.

Dilansir TribunWow.com dari The Sun, Jumat (1/4/2022), Putin yang selama ini menunjukkan citra sebagai pria kuat, telah berubah secara dramatis dalam beberapa tahun terakhir.

Penyelidikan terbaru telah mengungkapkan bahwa sang presiden terus-menerus ditemani oleh seorang dokter yang berspesialisasi dalam kanker tiroid.

Laporan oleh media investigasi Proekt, menyatakan bahwa ahli bedah Yevgeny Selivanov, dari Rumah Sakit Klinik Pusat Moskow, telah terbang menemui Putin tidak kurang dari 35 kali di resor Laut Hitam Sochi.

Yevgeny Selivanov diketahui merupakan dokter yang memiliki keahlian di bidang kanker tiroid.

Penemuan ini mendukung teori baru-baru ini bahwa Putin menyatakan perang ketika dia menderita masalah medis yang disembunyikan dari orang-orang Rusia.

Sementara pada November 2020, analis politik Valery Solovei mengungkapkan teori penyakit kanker dan Parkinson yang diderita Putin hingga perlu menjalani operasi darurat.

"Yang satu bersifat psiko-neurologis, yang lain adalah masalah kanker," ujar Solovei.

Halaman
123
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaUkrainaRusiaVladimir Putin
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved