Konflik Rusia Vs Ukraina
Rusia Rilis Video Tentaranya Bersih-bersih Ranjau Milik Ukraina di Kherson, Ada yang Diledakkan
Kemenhan Rusia merilis sebuah video menampilkan pasukannya melakukan kegiatan bersih-bersih ranjau yang dipasang oleh tentara Ukraina.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Dikutip TribunWow.com dari rt.com, informasi ini dinyatakan oleh Jenderal Kolonel Sergey Rudskoy.
Rudskoy menyatakan pemerintah Rusia telah berhasil memenuhi target misi untuk tahap pertama.
Setelah ini pasukan militer Rusia disebut akan difokuskan ke area Donbass.
"Fokus kepada upaya kami untuk memenuhi tujuan utama yakni pembebasan Donbass," ujar Rudskoy.
Rudskoy turut mengumumkan sebanyak 1.351 tentara Rusia telah tewas dalam konflik ini.
Kemudian ada total 3.825 tentara Rusia luka-luka.
Jumlah ini berbeda jauh dibandingkan data yang diklaim oleh pihak Ukraina.
Pemerintah Ukraina mengklaim sebanyak 16 ribu tentara Rusia telah tewas beserta hancurnya ratusan tank, kendaraan lapis baja, hingga senjata artileri.
Simak videonya:
Media Rusia Ngaku Dihack seusai Bongkar Angka Kematian
Sementara itu sebelumnya diberitakan, Presiden Rusia Vladimir Putin pada 4 Maret 2022 lalu telah mengeluarkan sebuah aturan baru terkait pemberitaan.
Aturan baru yang dibuat oleh Putin berisi tentang ancaman hukuman 15 tahun penjara bagi mereka yang secara sengaja menyebarkan berita bohong terkait konflik antara Rusia dan Ukraina.
Pemerintah Rusia menyampaikan, informasi bohong sengaja diedarkan oleh musuh Rusia seperti Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Eropa lainnya untuk memecah belah masyarakat Rusia.
Dikutip TribunWow.com dari Sky News, baru-baru ini sebuah media massa di Rusia mengaku terkena serangan hacker.
Website milik media asal Rusia tersebut diretas seusai memberitakan bahwa 9,861 tentara Rusia telah terbunuh di Ukraina.
Baca juga: Berteriak Beri Tahu Tentara Rusia Ada Anak-anak, Pasutri di Ukraina Berakhir Ditembak Mati