Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Ini Kabar Terbaru Bocah 11 Tahun Asal Ukraina yang Mengungsi Sendirian

Hassan Pisecka yang masih di bawah umur terpaksa mengungsi dari Ukraina sendirian lantaran orangtuanya harus mengurus sang nenek yang sakit.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TheSun.co.uk
Hassan Pisecka, bocah 11 tahun yang mengungsi sendirian dari Ukraina telah sampai dengan selamat di Slovakia. 

Berikut transkrip permohonan yang diucapkan oleh putri Olga.

"Ibu, kamu telah mengirimkan mainan yang begitu cantik, kamu juga berjanji akan mengirimkan mainan berwarna kunig. Tetapi aku tidak butuh mainan," kata putri olga.

"Aku membutuhkan mu. Aku sangat mencintaimu. Banyak ledakan di sini. Aku takut."

"Bawa aku pergi dari sini. Cepat datang sesegera mungkin. Aku sangat mencintaimu," ucapnya.

Olga yang telah diberikan izin untuk menjemput putrinya memastikan tidak akan ada lagi hal yang bisa menghalanginya.

"Saya harap bisa menembus blokade tetapi saya tahu saya akan menjadi satu-satunya wanita yang pergi ke Ukraina, bukan menjauhinya," ujar Olga.

Olga Memohon Diberi Waktu

Sebelumnya Olga sempat terus memohon kepada hakim agar dirinya diberikan waktu untuk menjemput putrinya yang kini terjebak di Ukraina.

Olga tak bisa leluasa pergi dari Inggris sebab dirinya kini tengah menghadapi sebuah kasus hukum di Inggris.

Putri Olga saat ini terjebak di Ukraina bersama sang nenek dan berlindung di shelter bawah tanah di Kota kyiv/Kiev.

Baca juga: Facebook dan Instagram Persilakan Netizen Tulis Ujaran Kebencian ke Putin dan Rusia

Baca juga: Pemakaman Masal hingga Warga Berkelahi demi Makanan, Ini Kondisi Kota di Ukraina yang Dikepung Rusia

Dikutip TribunWow.com dari Thesun.co.uk, awalnya Olga sempat diberikan waktu selama 72 jam atau tiga hari untuk menjemput putrinya tersebut.

Namun Olga gagal lantaran dirinya justru terjebak di perbatasan Ukraina karena situasi yang kacau.

Olga bercerita, ketika tahu waktunya tak akan cukup, ia kembali ke Inggris untuk memohon diberikan tambahan waktu.

Tetapi pada akhirnya Olga dilarang untuk kembali ke Ukraina, dan saat ini paspornya disita.

"Saya harus mencoba menyelamatkannya. Meskipun jika kita nanti terbunuh oleh bom pasukan Putin, setidaknya dia berada di pelukan ibunya," ujar Olga.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr Zelensky
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved