Persib Bandung
Rapor Statistik Passing Bruno Cantanhede di 4 Laga Persib Bandung, Cocok Jadi Tembok di Lini Depan?
Laga kontra PSS Sleman di pekan ke-24 harus dijadikan ajang pembuktian kualitas sesungguhnya dari bomber Persib Bandung, Bruno Cantanhede.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Rekarinta Vintoko
Catatan Statistik Passing Bruno Cantanhede
Jawaban Bruno Cantanhede tanggapi kritikan tajam suporter Persib Bandung Bobotoh pada Instagram @bcantanhede_ .
Dikutip TribunWow.com dari lapangbola.com, catatan statistik passing Bruno Cantanhede di lini depan Persib Bandung tak menunjukkan keagresifannya di sektor ujung serangan.
Pasalnya, dari empat laga yang telah ia mainkan dan semuanya bermain dalam 90 menit penuh, Bruno Cantanhede hanya mampu kreasikan passing terbanyak dengan catatan 12 passing.
Selebihnya ia hanya mampu torehkan rata-rata 7 passing per laga.
Baca juga: 2 Faktor PSS Sleman Bisa Bungkam Persib Bandung Diungkap Asisten I Putu Gede, Bisa Jadi Pembeda Laga
Tentu hal itu menjadi ironi bagi Persib Bandung mengingat dalam segi posisi, Bruno Cantanhede diplot sebagai striker pemantul atau tembok di lini depan.
Hal itulah yang sempat membuat David da Silva mencoba peruntungannya untuk turun lebih jauh ke bawah dalam menjemput bola di beberapa laga terakhir Maung Bandung.
Berikut rincian statistik Bruno Cantanhede bersama Persib Bandung yang dikutp TribunWow.com dari LapangBola.com:
1. 7 Januari 2022 Persib Bandung vs Persita Tangerang (1-0): 1 gol/5 passing sukses/90 menit
2. 13 Januari 2022 Persib Bandung vs Bali United (0-1): 4 passing sukses/90 menit
3. 18 Januari 2022 Borneo FC vs Persib Bandung (0-1): 12 passing sukses/90 menit
5. Persib Bandung vs Bhayangkara FC (0-1): 7 passing sukses/90 menit
Alhasil, dari catatan yang tak kunjung membaik dari empat laganya, membuat Bruno Cantanhede terus mendapatkan sorotan tajam dari Bobotoh.
Dilansir TribunWow.com dari Instagram Persib Bandung, dalam unggahannya Rabu (9/2/2022), beberapa Bobotoh meminta Robert Alberts untuk tak memainkan Bruno Cantanhede.
"#percayadavid #gapercayabruno musim depan David aj ujung tombak Persib ganti pemain asing no debat," tulis @fadil_sky26.
"Semangat sib Bruno cadangin dulu aja diaa kunciiin di toilet biarin DDS striker tunggal di depan," tulis @arrertoz17.
"Ezra lebih baik daripada bruno," tulis @rianf__16."
Baca juga: 2 Faktor PSS Sleman Bisa Bungkam Persib Bandung Diungkap Asisten I Putu Gede, Bisa Jadi Pembeda Laga
"Nanti mah nu nomor 37 (Bruno Cantanhede) ganti we ku ieu nomer 30 (Ezra Walian)," tulis @rairendramahardikaa.
"Ezra di mainin di duet kan sama David jangan Bruno ****** g jelas muter²!," tulis @sicksutrisno.
"Bruno kunci aja di kamar mandi," tulis @aagr_0.

Dikutip TribunWow.com, meski banyak mendapatkan kritikan tajam dari Bobotoh, namun Bruno Cantanhede diprediksi masih menjadi andalan Maung Bandung di lini depan.
Pasalnya, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts gemar menduetkan dua twin tower di lini depan.
Selain itu, jika Robert Alberts mencadangkan Bruno Cantanhede, maka hal itu dapat semakin menurunkan mentalitas anak asuhnya tersebut.
Sehingga diprediksi, Bruno Cantanhede akan tetap dimainkan kontra PSS Sleman.
Namun dengan catatan, striker asal Brasil itu harus segera mencatatkan gol untuk memberikan kontribusi kepada Pangeran Biru.
Jika hal itu tak kunjung terealisasi dan Bruno Cantanhede masih tampil underperform, maka dapat dipastikan kritikan dan sorotan tajam Bobotoh kepadanya masih terus digaungkan.
Profil Lengkap Bruno Cantanhede
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Bruno Cantanhede:
Nama Lengkap : Bruno Cunha Cantanhede
Tanggal Lahir : 22 Juli 1993
Tempat Kelahiran : Sao Luis, Brasil
Usia : 28 Tahun
Tinggi : 1,85 m
Kewarganegaraan : Brasil
Posisi : Sayap Kiri/Left Winger
Kaki : Right/Kanan
Klub saat ini : Persib Bandung
Bergabung : 18 Desember 2021
Kontrak Berakhir : -
Pilihan Kontrak : Kontrak hingga Akhir Musim
Statistik Bruno Cantanhede
1. Ironi Kiryat Shmona (Israel): 30 laga, 4 gol, 4 assist, 4 kartu kuning dan 2378 menit bermain.
2. Viettel FC (Vietnam): 28 laga, 20 gol, 2 assist, 2 kartu kuning dan 2483 menit bermain.
3. Daejeon Hana Citizen (Korea Selatan): 18 laga, 4 gol, 3 assist, 3 kartu kuning dan 1418 menit bermain.
4. FC Anyang (Korea Selatan): 11 laga, 1 kartu kuning dan 619 menit bermain.
5. Hanoi FC (Vietnam): 8 laga, 3 gol, 2 kartu kuning dan 437 menit bermain. (TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya