Pembunuhan di Subang
Fakta Baru Kasus Subang, Surono Sebut Danu Sempat Pamit seusai Pembunuhan, Ngaku Diperintah Yoris
Kembali terungkap fakta baru terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Kembali terungkap fakta baru terkait kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat.
Sebelumnya, saksi kunci kasus Subang, Muhammad Ramdanu alias Danu (21) menuai sorotan.
Namun kini sosok ayah Danu, Surono turut menuai perhatian publik.
Sebagai informasi, Danu merupakan keponakan korban Tuti Suhartini sekaligus sepupu korban Amalia Mustika Ratu.
Danu sempat dianggap berkaitan dengan kasus pembunuhan ibu dan anak yang berlangsung pada Agustus 2021 lalu itu.
Karena Danu terus menjadi sorotan, Surono akhirnya buka suara,
Dalam kanal YouTube Fredy Sudaryanto Sport, Selasa (8/2/2022), Surono menyebut saat pembunuhan ia sedang tak ada di rumah.
Baca juga: Update Kasus Subang, Muncul Petisi soal Dugaan Pencucian Uang Yayasan Yosef, Apa yang Terjadi?
Baca juga: Tegaskan Kerumunan Konser di Subang Tak Berizin, Polisi Pastikan Ada Efek Hukum terkait Kerumunan
Surono mengaku tengah berada di Majalengka, Jawa Barat, untuk bekerja sebagai tukang bangunan.
Saat bekerja, Surono mendapat informasi soal pembunuhan yang menimpa Tuti dan Amalia pada 18 Agustus 2021 siang.
Namun kala itu, Surono mendapat kabar Tuti dan Amalia dirampok.
“Wa,wa di rumah Enung, si Amel ada perampokan gitu,” jelas Surono menirukan ucapan keponakannya saat kejadian, dikutip dari TribunJabar.id, Selasa (8/2/2022).
“Karena tadinya saya menduga itu perampokan gitu kan (tahu kabar meninggal) saya bilang Innalillahi wa innailahi rojiun, saya sampe lemas itu."
Surono mengaku sempat tak fokus kerja seusai mendapat kabar duka itu.
Namun, Surono masih meyakini nyawa Tuti dan Amalia bisa diselamatkan.
“Langsung berangkat saya, saya gak pikir panjang lagi sudah, yang penting saya bisa menemuin dua almarhum,” ucapnya.
Surono akhirnya memutuskan pulang ke Subang.
Baca juga: Viral Video Konser Musik di Subang Picu Kerumunan Tanpa Prokes, Ini Kata Pemkab hingga Polisi
Sebelum pulang ke kampung halamannya, Surono sempat menelepon anaknya, Danu.
Namun, kala itu telepon Surono tak diangkat pria 21 tahun tersebut.
Setibanya di rumah, Surono kembali menelepon Danu untuk meminta kunci.
Setelah bertemu, Danu disebutnya langsung pamit karena mengaku diberi tugas oleh anak Tuti, Yoris.
“Akhirnya Danu ngasih kunci terus, ‘Pak mau berangkat lagi’ katanya, ‘Ditugasin sama A Yoris gitu mau ke sana lagi’, “ ucapnya.