Breaking News:

Liga 1

Akun IG Liga 1 Banjir Kritikan Pedas seusai Laga Madura United Vs Persela Dihelat, Singgung Ini

Akun Instagram resmi Liga 1, @liga1match dibanjiri kritikan pedas seusai Madura United bermain imbang kontra Persela Lamongan pada pekan ke-23 Liga 1

Persebaya dan Persib Bandung Terpapar Covid-19

Persib Bandung (kiri) pada postingan Instagram @persib dan Persebaya Surabaya (kanan) pada postingan Instagram @officialpersebaya. (Instagram @persib @officialpersebaya)

Dua klub papan atas Liga 1 2021, Persebaya Surabaya dan Persib Bandung mengalami nasib sama di pekan ke-23, yakni krisis pemain. 

Dilansir TribunWow.com, sebagian pemain di kubu Persebaya Surabaya dan Persib Bandung terpapar Covid-19. 

Hanya saja, Persebaya Surabaya maupun Persib Bandung tak membeberkan identitas ataupun nama pemain yang terjangkit virus mematikan tersebut. 

Baca juga: Umuh Beberkan 2 Permintaan Persib Bandung untuk PT LIB: Soal Bhayangkara FC, hingga Home Base Liga 1

Baca juga: Update Klasemen Liga 1 Pekan 22: Persib Bandung Longsor, Digeser Bali United dan Persebaya

Kedua tim itu pun kompak meminta agar laga mereka di pekan ke-23 ditunda. 

Diketahui, Persebaya Surabaya akan menghadapi Persipura Jayapura pada pekan ke-23 di Stadion Ngurah Rai, Bali pada Minggu (6/2/2022) pukul 18.15 WIB. 

Sementara Persib Bandung akan melawan kontestan berat, Bhayangkara FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali pada Minggu (6/2/2022) pukul 20.45 WIB. 

Di kubu Persebaya Surabaya, Coach Aji Santoso akan berkomunikasi dengan manajemen agar laga melawan Persipura Jayapura bisa ditunda. 

Selain Covid-19, beberapa pemain Persebaya Surabaya akan berangkat ke Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan pergelaran Piala U-23 AFF 2022.

Aji Santoso menilai, jumlah pemain yang dimiliki Bajul Ijo tak akan cukup untuk melanjutkan laga.

"Saya akan berkomunikasi dengan manajeman, kalau pemain dipaksa berangkat ke timnas," kata Aji Santoso dalam konferensi pasca-pertandingan PSIS dikutip TribunWow.com dari BolaSport.com pada Kamis (3/2/2022).

"Saya oke saja asalkan, ada kompensasi."

"Yang jelas pertandingan persebaya selanjutnya harus ditunda," lanjut Aji Santoso.

Lebih lanjut, Persebaya Surabaya hanya menyisakan 13 pemain saja jika sebagian pilar mudanya dipanggil oleh Shin Tae-yong. 

"Kalau diminta lagi kami hanya punya 13 dan itu kami tidak mungkin bermain karena regulasinya seperti itu.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso. (HABIBUR ROHMAN/TRIBUN JATIM)

"Saya sendiri berharap mereka bisa bertahan, tapi kalau coach Shin Tae-yong mengingakan ya harusnya pertandingan persebaya ditunda," ujarnya.

Sementara di kubu Persib Bandung, klub kebanggaan Bobotoh tersebut sebenarnya telah mendapatkan kabar baik menyusul sebagian pemainnya yang pulih dari Covid-19. 

Dikutip TribunWow.com dari Tribun Jabar pada Kamis (3/2/2022), Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) meminta, agar laga Pangeran Biru kontra Bhayangkara FC ditunda.

Meski sebagian pemain dikabarkan pulih dari Covid-19, namun hal itu tak cukup untuk melakukan persiapan.

Terlebih pemain-pemain tersebut harus menjalani pemulihan selama sepekan pasca dinayatakn sembuh.

Pria yang disapa Haji Umuh itu akan menyurati pihak penyelenggara agar laga bertajuk bic match tersebut ditunda.

"Walaupun misalnya sekarang sudah ada yang negatif, tapi pemulihannya paling tidak satu pekan," kata Umuh saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (3/2/2022).

"Hari ini umpanya sudah ada yang negatif, tapi kan seminggu itu pemulihan mereka.Tidak bisa hari minggunya langsung main. Cuma dua sampai tiga hari. Diundur, kami akan buat surat untuk diundur." 

Selain Persib Bandung, Umuh memberi saran agar laga Liga 1 2021 ditunda sementara waktu sampaik kondisi membaik.

"Menurut saya ini kan berisiko buat semua. Bukan Persib saja. Beberapa klub ada yang kena," ucap Umuh.

"Cari aman lebih baik menurut saya dengan kejadian begini dihentikan saja dulu. Cari waktu yang tepat, cari waktu yang pas."

Namun, jikalau PSSI dan PT LIB tetap menggulirkan roda kompetisi Liga 1 2021, pihaknya mengakui jika tak keberatan.

Umuh hanya menghimbau kepada semua pihak terlibat untuk memperketat protokol kesehatan ketat demi keselamatan para pemain dan offisial tim.

"Kami hanya mengimbau saja, hati-hati nanti lebih parah, tambah parah malah nanti pemain pada pulang bawa masalah buat keluarganya," ucapnya.

Eks manajer Persib Bandung saat juara Indonesia Super League (ISL) 2014 tersebut membeberkan bahwa langkah preventif telah dilakukan.

Salah satunya adalah terkait dengan kamar tidur pemain yang kini hanya diperbolehkan diisi satu pemain saja.

Cuplikan laga Persib Bandung vs Persikabo 1973 pada postingan Instagram @persib.
Cuplikan laga Persib Bandung vs Persikabo 1973 pada postingan Instagram @persib. (Instagram @persib)

Minta Homebase Pindah dari Bali ke Yogyakarta 

Selain meminta laga Persib Bandung vs Bhayangkara FC ditunda, Umuh Muchtar juga membeberkan langkah Maung Bandung untuk mengusulkan pindah home base Liga 1 2021 jika tetap dilanjutkan.

Seperti diketahui, di putaran kedua Liga 1 2021, sistem bubble yang ditetapkan yakni seluruh laga dimainkan di Bali.

Umuh mengatakan pihak Persib Bandung mengusulkan untuk homebase laga lanjutan putaran kedua Liga 1 2021 dilakukan di Yogyakarta.

Mengingat saat Liga 1 2021 dihelat di Yogyakarta, tak ada lonjakan kasus Covid-19 di Liga 1 2021.

Baca juga: Persib Bandung Vs Bhayangkara FC, Laga Penentu Asa Juara, Ini Kondisi Pemain dan Head to Headnya

"Mungkin bisa pindah, kayaknya di Yogyakarta lagi biar netral. Di Yogyakarta lebih aman, lebih tentram, kan tidak ada masalah kemarin selama Covid-19. Di Yogyakarta lebih bagus pengamanannya. Lebih tertib," katanya.

Namun tak hanya pindah saja, Umuh meminta kepada pihak terkait untuk memastikan lebih bahwa Yogyakarta benar aman dari Covid-19.

Akan tetapi ia mengkhawatitkan jika pindah homebase tanpa adanya filter ketat dari pihak terkait akan menimbulkan klaster baru Covid-19 ke Yogyakarta.

"Jadi buah simalakama, pindah bagaimana, tidak pindah bagaimana. Serahkan saja ke PT LIB ke PSSI untuk mengambil keputusan yang terbaik bagaimana yang paling aman mereka yang lebih tahu dan lebih mengerti," katanya.

Lebih lanjut, sosok ikonik yang telah lama berkecimpung di dalam internal Persib Bandung tersebut menyebutkan jika ia tidak ingin menjadikan 17 pemain yang terpapar Covid-19 dijatuhi hukuman.

"Tidak boleh lagi ada yang berkeluyuran setiap malam, tidak boleh ada yang keluar. Itu saja intinya. Kalau ada yang masih membandel ya kena sanksi. Jadi ada aturan baru juga. Tidak boleh keluyuran malam. Kalau mau beli sesuatu nanti pemain bisa menyuruh orang. Karena di kami juga ada orang yang suruh," ujarnya.

(TribunWow.com/Krisna/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya 

Sebagian artikel ini telah diolah TribunWow.com dari  BolaSport.com dengan judul Aji Santoso Minta Laga Antara Persebaya Lawan Persipura Ditunda TribunJabar.id dengan judul Persib Bandung Ingin Laga Melawan Bhayangkara FC Juga Ditunda, Ini Alasannya 

Halaman
Tags:
Liga 1 2021Madura UnitedPersela Lamongan
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved