Rekannya Dimaki dan Diberi Bintang 1, Puluhan Driver Ojol Geruduk Rumah Pelanggan, Videonya Viral 

TRIBUNWOW.COM - Puluhan driver ojek online (ojol) menggeruduk rumah seorang pelanggan berinisial SS di Cirebon, Jawa Barat,

Dilansir TribunWow.com, Selasa (1/2/2022), aksi tersebut dilakukan puluhan driver ojol sebagai aksi protes atas perlakuan kasar SS terhadap pegemudi ojol lainnya.

Sebagai informasi, SS sempat memaki dan memberi bintang 1 kepada driver ojol bernama Ahmad Asep.

Padahal, saat itu Ahmad Asep hanya terlewat beberapa rumah saat mengantar pesanan milik SS.

Dikutip dari Kompas.com, Asep menyebut kejadian itu berlangsung pada Minggu (30/1/2022) sekira pukul 12.14 WIB.

Baca juga: Ditanya Keluarganya, Bocah Disabilitas di Bogor Menangis Cerita Dicabuli Driver Ojol

Baca juga: Pernah Diantar lalu Kenalan, Bocah Disabilitas di Bogor Diduga Jadi Korban Rudapaksa Driver Ojol

Saat itu Asep mendapat pesanan untuk mengantarkan makanan ke Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Ia pun langsung mengambil pesanan dan mengantarkannya ke lokasi tujuan.

"Saya sudah sampai di titik yang pelanggan kirim. Saya langsung kabarkan ke pelanggan," ucap Asep.

"Seketika, pelanggan balas chat dengan kata kasar, lalu menelepon marah-marah. Saya kaget dan diam saja."

SS kemudian meminta Asep menanyakan pada warga lain.

Namun, Asep lago-lagi mendapat perkataan kasar.

Tak hanya itu, SS akhirnya memberikan bintang 1 untuk Asep.

"Saya bingung, dimarahi terus, padahal sudah sesuai," ucapnya.

"Saya antarkan ke rumahnya, dia keluar pagar, langsung ambil makanan, dan masuk seketika. Setelah itu saya dapat bintang satu."

Asep mengaku baru pertama kali mengalami kejadian itu.

Baginya, mendapat bintang 1 seolah kerja kerasnya selama ini tak dihargai.

Baca juga: Viral Driver Ojol di Bogor Dipukul Oknum Polisi saat Lapor Kehilangan Motor, Pelaku Dijatuhi Sanksi

Baca juga: Bukannya Dilayani, Driver Ojol Dipukul Polisi saat Lapor Motor Dicuri, Diduga karena Tak Beri Uang

Meski merasa sakit hati, Asep enggan memperpanjang masalah tersebut.

Selain itu, Asep juga merasa lega seusai SS meminta maaf di depan umum.

Pernyataan maaf itu disampaikan SS di balai desa seusai digeruduk puluhan driver ojol.

"Saya minta maaf karena saya marah berlebihan," ucap SS dalam video klarifikasi yang beredar di media sosial.