Nasib Sama Duo Biru Persib Bandung dan PSIS Semarang, Mesin Golnya Dapat Sorotan, Ini Statistiknya

TRIBUNWOW.COM - Duo klub bernuansa biru di Liga 1 2021, Persib Bandung dan PSIS Semarang memiliki nasib yang sama.

Dilansir TribunWow.com, mesin gol anyar milik Persib Bandung dan PSIS Semarang tengah mendapat sorotan tajam dari pecinta sepak bola Tanah air dan suporternya. 

Padahal, striker-striker itu didatangkan untuk mendongkrak performa tim di putaran kedua Liga 1 2021 melalui pundi-pundi gol yang dicatatkannya. 

Baca juga: Nasib Tertukar Rashid dan David da Silva: 1 Jadi Top Skor Persib Bandung, 1 Dapat Sorotan Tajam

Baca juga: Dilepas Borneo FC seusai Kalah dari Persib, Risto Vidakovic Kini Dikaitkan dengan Klub Liga Malaysia

Akan tetapi, striker anyar milik kedua klub tersebut belum bisa melaksanakan tugasnya dengan baik. 

David da Silva didatangkan Persib Bandung di jendela bursa transfer putaran kedua untuk menggantikan Wander Luiz. 

Seperti yang diketahui, David da Silva bukanlah nama asing bagi pecinta sepak bola Nasional. 

Sebelum berlabuh ke Terengganu FC pada awal tahun lalu, ia pernah menjadi bomber mematikan kala membela Persebaya Surabaya selama tiga periode. 

Berkaca dari hal itu, beberapa warganet dan Bobotoh yakin, ketajaman David da Silva ketika berseragam Persebaya Surabaya bisa terulang di Persib Bandung. 

Akan tetapi, fakta di lapangan justru berkata lain. 

Pemain yang telah tampil sebanyak tiga laga dan membukukan 270 menit bermain tersebut belum berkontribusi banyak untuk Persib Bandung. 

Ia belum mencatatkan satu gol maupun assist untuk sejauh ini. 

David da Silva sebenarnya berkesempatan mencetak gol perdana saat melawan Borneo FC di Stadion di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (18/1/2022). 

Namun sayang, usahanya itu gagal kerena keputusan kontroversi wasit.

Pergerakan David da Silva tak dinilai offside oleh wasit seusai menerima umpan trobosan dari Bruno Cantanhede.

Padahal jika menelisik dari tayangan ulang, posisi David da Silva sebenarnya tidak berada di posisi offside. 

Kendati berdiri di belakang pemain bertahan terakhir Borneo FC, David da Silva belum memasuki garis tengah lapangan ketika menerima umpan terobosan dari Bruno Cantanhede. 

Tentu catatan tersebut sangat kontras ketika ia membela Persebaya Surabaya di dua musim yang berbeda.

Pemain berpaspor Brasil tersebut terkenal sebagai bomber mematikan saat membela Persebaya Surabaya pada musim 2017/2018 dan 2018/2019.

Pada musim 2017/2018, ia membukukan empat gol dan satu assist dari tiga laga perdananya di Bajul Ijo.

Baca juga: Statistik dan Head to Head Persib Bandung Vs Persikabo: Maung akan Sulit Taklukkan Laskar Padjajaran

Baca juga: Ungkap Tabiat Aslinya, Komisaris Persib Bandung Umuh Muchtar Tantang Exco PSSI Haruna Soemitro

Sementara di musim 2018/2019, David da Silva membukukan dua gol dan satu assist dari tiga laga awal di putaran kedua.

David da Silva juga membela Persebaya Surabaya pada kompetisi Liga 1 2020.

Sebelum kompetisi itu tergenti akibat Virus Corona, David da Silva membukukan satu gol dari dua laga.