Liga 1
Alasan Daejeon Hana Citizen akan Gaet Pratama Arhan dari PSIS Semarang, Gantikan Sosok Ini
Ketertarikan klub K-League 2, Daejeon Hana Citizen kepada wonderkid PSIS Semarang berlabel Timnas Indonesia semakin terlihat.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Elfan Fajar Nugroho
Alasan Daejeon Hana Citizen dan Statistik Pratama Arhan di Timnas Indonesia
Pratama Arhan saat catatkan gol untuk Timnas Indonesia pada postringan Instagram @pratamaarhan8.
Dikutip TribunWow.com dari Twitter media Korea Selatan @KLeague.footy, ketertarikan Daejeon Hana Citizen untuk mendatangkan Pratama Arhan diperuntukkan untuk mengganti salah satu pemainnya di lini belakang.
Alasannya yakni salah satu bek sayap Daejeon Hana Citizen, Seo Young-Jae tengah menjalani program wajib militer.
"Ketertarikan Daejeon pada Arhan menjadi kenyataan. Mereka sedang mencari pengganti Seo Young-Jae yang saat ini bersiap untuk menjalani tugas wajib militernya," dikutip TribunWow.com dari Twitter @KLeague.footy.
"Daejeon saat ini juga sedang mencari opsi bek kanan, juga ingin merekrut pengganti di posisi bek kiri," tulis akun tersebut.
Hal itu akan dilakukan oleh Daejeon Hana Citizen guna menambahkan opsi di lini belakang mengingat Seo Young-Jae akan absen setidaknya hingga 2 tahun ke depan.
Profil Pratama Arhan
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap bek kiri PSIS Semarang, Pratama Arhan:
Nama Lengkap : Pratama Arhan Alif Rifai
Tanggal Lahir : 21 Desember 2001
Tempat Kelahiran : Blora, Jawa Tengah, Indonesia
Usia : 20 Tahun
Tinggi : 1,70 m
Kewarganegaraan : Indonesia
Posisi : Bek Kiri
Kaki : kiri
Klub saat ini : PSIS Semarang
Bergabung : 1 Januari 2020
Kontrak Berakhir : 31 Desember 2022
Pilihan Kontrak : -
Kiprah dan Statistik Pratama Arhan di Timnas Indonesia
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Pratama Arhan menjelma sebagai anak emas Shin Tae-yong di posisi bek kiri Timnas Indonesia.
Tercatat, Pratama Arhan berhasil memainkan 6 laga dengan sukses menorehkan 2 gol dan 2 assist di Piala AFF 2020.
Bahkan, dari 6 laga yang telah dimainkan, Pratama Arhan hanya tergantikan di dua laga awal Timnas Indonesia.
Absennya Pratama Arhan memperkuat Timnas Indonesia kala skuad asuhan Shin Tae-yong berhadapan dengan Kamboja dan Laos.
Kala menghadapi Kamboja, Pratama Arhan digantikan pada menit ke-41 dan digantikan oleh Edo Febriansyah.
Sedangkan di laga kontra Laos, Pratama Arhan nampak di siapkan untuk laga kontra Vietnam.
Ia tak dimainkan dan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memilih untuk memainkan Edo Febriansyah dalam mengawal sisi kiri pertahanan Garuda.
Keputusan Shin Tae-yong terbukti tepat, Timnas Indonesia mampu memainkan Pratama Arhan dengan kondisi lebih bugar kala menghadapi Vietnam.
Alhasil, skuad asuhan Shin Tae-yong mampu menahan imbang Vietnam dengan skor 0-0.
Selain itu, di laga selanjutnya kontra Malaysia, Pratama Arhan kembali mencuri perhatian.
Pemain asal PSIS Semarang tersebut sukses menjadi salah satu pencetak gol untuk membawa kemenangan Indonesia atas Malaysia dengan skor telak 4-1.
Kegemilangan pemuda Blora itu terus berlanjut hingga babak semi final kontra Singapura.
Pratama Arhan mampun mencatatkan 1 gol di leg kedua kontra Singapura dan sukses mengantarkan skuad Garuda lolos ke babak final dengan menang agregat dengan skor 4-2.
Namun sayang, di laga penting leg pertama kontra Thailand, Pratama Arhan gagal menunjukkan aksinya.
Mengingat ia harus absen karena telah mendapatkan akumulasi kartu kuning.
Hal itu sangat terasa bagi lini belakang dan serangan sayap Timnas Indonesia.
Banyak bola miss yang tentunya memudahkan Thailand untuk menjebol gawang Indonesia yang dikawal Nadeo Argawinata.
Alhasil, skuad asuhan Shin Tae-yong harus puas takluk dengan skor telak di leg pertama dengan skor 0-4.
Seusai mendapatkan akumulasi kartu, Pratama Arhan akhirnya mampu kembali berlaga pada leg kedua.
Perubahan drastis terlihat jelas di sisi kiri pertahanan dan penyerangan Indonesia.
Pratama Arhan yang kerap overlaping ke lini depan mampu merepotkan lpertahanan Thailand.
Alhasil, Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Thailand dengan skor 2-2.
Meski gagal bawa trofi Piala AFF 2020 untuk pertama kalinya ke Bumi Pertiwi, namun Pratama Arhan sukses menyabetkan gelar individual di ajang bergengsi 2 tahunan tersebut.
Pemain bernomor punggung 12 tersebut mampu meraih pemain muda terbaik di Piala AFF 2020.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
