Breaking News:

Terkini Daerah

Oknum TNI Sempat Minta Ambulans untuk Handi dan Salsabila: Tolonglah Bantuin

Para oknum TNI tersangka tabrak lari disebut mengaku ingin membawa korban ke rumah sakit bahkan meminta ambulans.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Tribun Jabar / Lutfi Ahmad
Rekontruksi kasus tabrak lari Salsa dan Handi digelar di Jalan Raya Bandung-Garut tepatnya di Desa Ciaro Kecamatan Nagreg Kabupaten Bandung, Senin (3/11/2021). 

Lebih lanjut Andika mengatakan bahwa pemberkasan kasus ini akan segera selesai.

Pasalnya pihak penyidik akan segera melimpahkan pemberkasan kepada Oditur Militer pada Kamis (6/1/2022).

Kasihan Lihat Wajah Tersangka

Bersama suaminya yakni Jajang (47), Suryati (41) menyaksikan rekonstruksi kasus tabrak lari di Nagreg, Bandung, Jawa Barat yang menewaskan putrinya yakni Salsabila (14) dan rekan anaknya yakni Handi Hariasaputra (17).

Pada rekonstruksi yang digelar Senin (3/1/2022), hadir di tempat kejadian perkara (TKP), tiga tersangka yang merupakan oknum anggota TNI AD yakni Kolonel Priyanto alias P, Koptu A Sholeh, dan Kopda DA.

Suryati mengaku masih merasa sedih kehilangan putrinya secara tak wajar, namun ia jujur mengaku merasa kasihan kepada para tersangka, terutama setelah melihat raut wajah mereka.

Baca juga: Penampakan Kolonel P Tarik Korban Salsabila di Nagreg dari Kolong Mobil, Bohongi Warga di TKP

Dikutip dari TribunJabar.id, Suryati kini hanya berharap agar tersangka diberikan hukuman yang setimpal.

"Ya ada kasihan juga udah gitu mah, melihat mukanya juga," kata Suryati seraya menahan tangis, Senin (3/1/2022).

"Harapannya, ya bisa dihukum sesuai dengan undang-undang, dan pasal yang ada, saya serahkan saja kepada yang berwenang," ucapnya.

Walaupun merasa sedih, Suryati mengakui dirinya lega para tersangka telah ditangkap.

"Setelah melihat rekonstruksi, ya merasa lega saja," kata Suryati.

Di sisi lain, Jajang (47) selaku ayah dari Salsabila menyamakan ketiga tersangka tersebut layaknya setan.

"Gak punya hati nurani," ujar Jajang, dikutip dari TribunJabar.id.

Namun Jajang sendiri merasa lega lantaran proses rekonstruksi dilakukan secara terbuka.

"Mau lihat posisi anak saya, berada di mana, tadi juga lihat, dan mamahnya nangis," ucapnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
KecelakaanOknum TNIKolonel PTabrak lariNagregBandung
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved