Pembunuhan di Subang
Kasus Subang, 2 Saksi Diduga Ketakutan hingga Sulit Ditemui, Berkaitan dengan Yayasan Yosef?
Kasus Subang belum usai, kembali muncul isu terkait kematian kedua korban, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Kasus Subang belum usai, kembali muncul isu terkait kematian kedua korban, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Dilansir TribunWow.com, baru-baru ini, muncul isu yang menyebut ada dua saksi Kasus Subang yang sulit ditemui.
Isu tersebut diungkapkan YouTuber Anjas yang mengaku mendapat informasi dari sumber terpercaya.
Kendati demikian, Anjas menyebut isu tersebut masih sekedar dugaan.
Ia mengatakan kedua saksi itu kini sulit dihubungi diduga karena ketakutan.
Baca juga: Belum Ada Kabar Pengungkapan Kasus Pembunuhan di Subang, Pengacara Ungkap Keinginan Yosef
Baca juga: Yosef Rayakan Ulangtahun Amalia Korban Kasus Subang dengan Cara Ini, Pengacara: Sedih Sekali
Sebagai informasi, pihak kepolisian telah memeriksa 55 saksi terkait kasus yang masih menjadi misteri ini.
Namun, hingga empat bulan lebih berlalu, kasus ini belum juga terungkap.
“Meski pun sumber istimewa ini bilang ke aku bahwa mereka ini dugaannya menghilang, karena mungkin ketakutan,” ungkap Anjas, dikutip dari TribunJabar.id, Kamis (23/12/2021).
Lantas, siapa dua saksi yang dimaksud Anjas itu?
Ternyata, kedua saksi itu adalah Kosasih dan Wahyu.
Kosasih merupakan staf yayasan di yayasan yang didirikan suami Tuti, Yosef (55), SMK Bina Prestasi Nasional.
Setelah dua kali menjalani pemeriksaan, Kosasih selalu menghindari awak media.
Seusai menjalani pemeriksaan beberapa waktu lalu, Kosasih enggan memberikan banyak pernyataan di depan media.
Selain Kosasih, Wahyu juga sempat menjalani pemeriksaan di Polda Jabar.
Wahyu merupakan kepala sekolah SMK Bina Prestasi Nasional yang juga orang kepercayaan Yosef.
Setelah diusut, Kosasih dan Wahyu ternyata kakak beradik.
Selain Kosasih dan Wahyu, saksi lain yang diperiksa adalah Opik.
Opik merupakan tetangga kedua korban dan disebut berada di dekat saksi Muhammad Ramdanu alias Danu saat menerobos garis polisi di TKP.
Ketiga saksi tersebut irit bicara saat ditanya soal pemeriksaan yang dihjalani.
Baca juga: Kerap Kawal Kasus Subang, Kades Indra Ungkap Tujuannya Berseragam Lengkap Datangi Mabes Polri
Baca juga: Tak Kunjung Dapat Kabar soal Pengungkapan Kasus Subang, Ini Kata Pengacara Yoris dan Danu
Saksi Bantah Berselisih
Terjadi pada Agustus 2021 lalu, kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di Subang, Jawa Barat, disebut-sebut sebentar lagi akan terungkap siapa saja pelakunya.
Seperti yang diketahui, saksi-saksi yang intens diperiksa oleh polisi adalah orang-orang terdekat korban, mulai dari Yosef, Yoris, istri muda Yosef hingga Danu.
Bersama YouTuber Heri Susanto, pada Kamis (16/12/2021), Yoris memberikan keterangan soal hubungannya terkini dengan Danu.
Baca juga: Tak Hanya Yosef, Danu dan Yoris Juga Disumpah sebelum Beri Kesaksian soal Kasus Subang, Kenapa?
Baca juga: Sambil Bercanda, YouTuber Ini Pernah Minta Danu dan Yoris Jujur soal Kasus Subang
Awalnya Heri menjelaskan mengapa saat ini Yoris jarang terlihat bersama Danu.
Pertama Heri menerangkan bahwa Yoris bukan berarti menjauhi atau berselisih paham dengan Danu.
"Sebetulnya tidak seperti itu," kata Heri.
"Kang Yoris itu sebetulnya sakit," sambungnya.
Heri menjelaskan, ia tahu persis seperti apa keadaan Yoris karena sering berkomunikasi.
Kemudian Heri juga mengungkit bagaimana dirinya enggan banyak menganggu Yoris yang sampai saat ini masih berduka karena kehilangan ibu dan adik secara tak wajar.
Setelah Heri menyampaikan penjelasannya, Yoris lalu bercerita bahwa dirinya saat ini juga memiliki aktivitas yang harus dilakukan.
Yoris juga menyampaikan bahwa dirinya harus beristirahat.
Selanjutnya ia menegaskan bahwa hubungannya dengan Danu masih baik seperti biasanya.
"Ini saya sama Kang Heri, Danu, tetap bersama, untuk penuntasan dalam kasus ini," kata Yoris.
Yoris lalu mengungkit tentang pernyataan Kapolda Jawa Barat yang menyampaikan bahwa kasus Subang ini sebentar lagi akan terungkap.
"Mudah-mudahan secepatnya si pelaku ini bisa ditangkap," pungkas Yoris.
Kasus Subang sendiri disebut-sebut akan segera terungkap.
Hal ini disampaikan oleh Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Pol Suntana saat mendatangi Polres Subang dalam kegiatan vaksinasi pada Selasa (14/12/2021).
Dalam waktu dekat, katanya, akan ada nama tersangka yang diungkap.
"Dalam waktu dekat sudah mengarah kepada nama-nama tersangka, mohon doanya," ucapnya, dikutip dari Tribun Jabar.
Baca juga: Guru Ngaji di Lubuklinggau Lakukan Hubungan Sejenis ke Siswa SMP sejak Korban Masih SD
Polda Jabar, memang telah menerima limpahan kasus terkait pembunuhan ibu dan anak ini sejak Senin (15/11/2021) bulan lalu.
Saat ini, pihak kepolisian masih sibuk mencari petunjuk dari keterangan saksi-saksi terkait kasus Subang.
"Mohon doa restunya, insya Allah kami sudah mengumpulkan beberapa saksi, ya," katanya.
Sejak awal kasus, ada 55 orang yang sudah dijadikan saksi terkait kasus Subang.
Saksi-saksi itu, banyak yang kemudian dipanggil kembali setelah kasus ini dilimpahkan ke Polda Jabar.
Terakhir, Danu diperiksa dua hari berturut-turut dan juga diperiksa kesehatan jiwanya. (TribunWow.com)
Sebagian artikel ini diolah dari Tribun Jabar yang berjudul Korban Kasus Subang, Amalia Ulang Tahun 18 Desember Mendatang, Yosef Rindukan Momen Ini