Terkini Daerah
Datangi Polres Subang, Kapolda Jabar Singgung terkait Tersangka Kasus Subang: Sudah Mengarah
Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Pol Suntana mendatangi Polres Subang dalam kegiatan vaksinasi di sana pada Selasa (14/12/2021).
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
Heri mengaku totalitas dalam mengawal kasus ini dan mengawal Danu dan Yoris yang berstatus saksi bukan tanpa alasan.
Dirinya menyebut bahwa mendapat permintaan dari pihak Danu dan Yoris untuk membantu mereka dalam mengawal kasus ini.
Pihaknya juga diminta menjadi fasilitator dan mencarikan kuasa hukum bagi mereka berdua.
"Saya atas dasar permintaa, waktu itu saya juga diminta menyediakan kuasa hukum itu atas dasar permintaan yah," katanya.
Selain itu, ia juga menyebut tiga hal yang membuatnya yakin bahwa Danu bukan pelakunya.
Pertama Danu dianggap tidak memiliki jaringan yang luas, yang membuatnya bisa menutupi kejahatan seperti itu.
"Bukan karena Danu polos yah, dia itu tidak memiliki network yah, jadi tidak memiliki jaringan yang luas," ujarnya.
Kemudian, Danu juga dianggap tidak memiiki lingkaran pertemanan dengan orang yang disebut berandalan.
Lingkaran pertemanan Danu hanya dianggap itu-itu saja.
Terakhir, adalah karena dari segi finansial hampir mustahil Danu membayar orang apalagi pembunuh profesional untuk melakukan aksinya.
"Dia itu saya melihat tidak memiliki pekerjaan yang tetap nih, terkadang untuk merokok sendiri saja sering lah sama kita," ujarnya.
Tiga hal itu, membuat Danu disebut hampir mustahil menjadi pelaku atau dalang pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang merupakan atasannya di tempat ia bekerja.
Terlebih kasus ini sudah lebih dari 100 hari dalam penyelidikan polisi.
"Saya pikir kalau Danu ini yang melakukan, dari dahulu juga sudah ketahuan," ujarnya.
"Masa iya, seorang Danu nih yang seperti itu dari dulu tidak ketahuan," tambahnya.