Pria Teriak-teriak Tantang Warga setelah Gagal Temui Pacar, Berakhir Tewas, Begini Kronologinya

TRIBUNWOW.COM - Seorang pria bernama Uci Sanusi Pane (50) mengalami nasib nahas setelah gagal mengapeli pacarnya.

Bukannya bertemu sang pujaan hati, Uci justru meregang nyawa di tangan puluhan warga yang emosi melihat kelakukan korban.

Kronologi

Baca juga: Mahasiswi UPN Veteran Tewas saat Jalan Kaki 10-15 KM, Menwa Mengira Korban Kesurupan

Uci dilaporkan tewas setelah dikeroyok warga di Desa Sindangjaya, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (29/11/2021) malam.

Insiden itu bermula saat korban mendatangi kediaman kekasihnya yang ternyata tak di berada di rumah.

Ia kemudian berulah dengan teriak-teriak dan menantang warga.

Warga yang kesal kemudian menghajar korban hingga tewas.

Puluhan warga Kampung Bantarsari, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, memenuhi panggilan Polres Tasikmalaya, Selasa (30/11/2021) siang.

Mereka dimintai keterangan terkait aksi amuk massa yang menewaskan Uci Sanusi Pane (50) di kampung itu, Senin (29/11/2021) malam.

Uci dikeroyok warga karena berulah dan mengamuk saat hendak menemui Sun (45), pujaan hatinya, di kampung itu yang ternyata tak ada di rumahnya.

"Warga memenuhi panggilan untuk dimintai keterangan. Semuanya masih berstatus saksi," kata Kapolres Tasikmalaya, AKBP Rimsyahtono.

Jumlah warga yang memenuhi panggilan sekitar 35 orang.

Mereka dimintai keterangannya secara maraton.

"Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi nanti akan diketahui bagaimana kronologi kejadian tersebut dan akan diketahui para tersangkanya," ujar Kapolres.

Dari kronologi dan pengakuan mereka, akan diketahui siapa saja yang melakukan aksi pemukulan dan pukulan yang menyebabkan korban meninggal dunia.

Baca juga: 4 Fakta Bercak Darah di Jaket Yosef, Pengakuan Berubah hingga Kesaksian Danu

Uci, warga Kampung Barengkok, Desa Panyiara, Cikalong, saat kejadian bertandang ke rumah Sun, seorang janda yang diakui korban sebagai pacarnya.

Korban diantar seorang warga bernama Topa karena ternyata belum mengetahui rumah Sun.

Setiba di rumah ternyata Sun sedang keluar.

"Entah kenapa, korban kemudian punya pemikiran Sun disembunyikan warga dan ia pun mulai berulah," ujar Kapolres.

Korban bahkan berteriak-teriak menantang warga, hingga warga yang sudah terlelap pun terbangun dan pada keluar.

Karena kesal dengan ulah korban, massa pun kemudian mengeroyok korban hingga meninggal dunia.

"Kami sudah melakukan identifikasi di lokasi dan mengumpulkan berbagai keterangan," kata Rimsyahtono.

Jasad korban sendiri sudah berada di rumah sakit dan rencananya akan dilakukan autopsi. (*)

Berita terkait Kasus Pengeroyokan Lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pria Paruh Baya Berulah Saat Datangi Pacar yang Janda, Malah Tantang Warga, Akhirnya Meninggal Dunia