Liga 1
Komentar Panjang Lebar Robert Alberts setelah Persib Bandung Takluk dari Arema FC di Liga 1 2021
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts memberikan tanggapannya atas kekalahan anak asuhnya saat melawan Arema FC di pekan ke-14 Liga 1 2021.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
"Tentunya sangat besar pengaruhnya ketika ada beberapa pemain yang bisa menjadi kunci di dalam tim, tapi tidak dapat bermain. Tapi kondisi itu, buka hanya di Persib, tapi juga tim lainnya."
"Saya juga tidak bilang bahwa dengan kondisi ini, Persib hanya bergantung kepada beberapa pemain saja, karena saya menilai secara tim dan kami memiliki kedalaman materi pemain yang bagus," ujarnya.
Baca juga: Pujian Tinggi Eduardo Almeida untuk Robert Alberts Jelang Laga Arema FC melawan Persib Bandung
Robert pun menegaskan, bahwa kekalahan dari Arema akan menjadi pembelajaran dan evaluasi untuk menatap laga selanjutnya.
"Kedepan, tentunya kita masih tetap akan berlanjut dan bekerja keras dengan memperbaiki dan menata persiapan tim untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Dan seperti yang dibilang tadi, bahwa apa keinginan mengalihkan posisi di klasemen, menjadi yang pertama itu yang harus kita perbaiki. Karena saya merasakan bahwa keinginan pemain konsentrasi buat mendapatkan apa yang diinginkan di dalam tim sepertinya masih kurang," katanya.
Kekecewaan harus kalah dari Arema pun dirasakan oleh seluruh pemain Persib Bandung, salah satunya pemain gelandang Maung Bandung, Dedi Kusnandar
Menurutnya, misi dan kesempatan untuk merebut puncak klasemen kembali harus tertunda. Ia pun berharap kesempatan itu dapat kembali datang di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
"Pertama kecewa, seperti tadi yang bilang coach juga, tadi adalah kesempatan kita untuk merebut puncak klasemen, tapi kami belum bisa merebut itu lagi, dan saya berharap, dengan kecewaan ini, kedepan kita bisa lebih baik lagi untuk merebut puncak klasemen lagi," ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Pamain yang akrab di sapa Dado itu pun mengakui cukup sulit membongkar solidnya lini pertahanan Arema FC, serta kolektivitas para pemain di setiap lini yang saling melengkapi.
"Memang kami sudah mencoba segalanya untuk itu (bongkar pertahanan Arema FC), terutama di babak kedua."
"Tetapi yang kurang disitu adalah ketika ada koneksi, saat seseorang misalnya melakukan passing dan crossing, dan pemain yang ada di dalam box itu siap menerima bola di manapun atau posisi bagaimanapun."
"Itu yang kurang di dalam di babak kedua ketika kita mempunyai kesempatan untuk melakukan serangan ke lini pertahanan lawan," katanya. (TribunJabar.id)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Persib Ditekuk 0-1 oleh Arema FC, Gagal Rebut Posisi Puncak Klasemen, Ini Kata Pelatih Persib