Liga 1
Beda Nasib Finky Pasamba dan Imran Nahumarury saat Comeback ke PSIS Semarang, 1 Disanksi 1 Mulus
Dua sosok penting di PSIS Semarang, Imran Nahumarury dan Finky Pasamba sempat membuat drama di Laskar Mahesa Jenar.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Dua sosok penting di PSIS Semarang, Imran Nahumarury dan Finky Pasamba sempat membuat drama di Laskar Mahesa Jenar.
Seperti yang diketahui, Imran Nahumarury dan Finky Pasamba sempat membuat wacana untuk mengundurkan diri dari PSIS Semarang beberapa waktu lalu.
Finky Pasamba adalah yang paling terang-terangan saat hendak meninggalkan PSIS Semarang.
Baca juga: Hadapi PSIS Semarang hingga Persija Jakarta di Seri ke-3, Milo Tak Ingin PSM Makassar Lakukan Ini
Baca juga: Akhir Drama Imran Nahumarury, Kembali ke PSIS Semarang dan Dampingi Ian Gillan, Ini Penampakannya
Finky Pasamba melalui Instagram pribadinya, @16finkypasamba pada 11 Oktober 2021 memposting unggahan berbau ucapan perpisahan dengan PSIS Semarang dan mengucapkan terima kasih.
"Cukup sekian dan terima kasih sayonara," tulis Finky Pasamba pada waktu itu.
Hal itu diperkuat dengan statementnya yang menyatakan secara terang-terangan 100 persen hengkang dari Laskar Mahesa Jenar.
Seperti dilansir TribunWow.com dari laman Instagram @serdadumerahputih_1945 mengunggah balasan Finky Pasamba yang menyatakan 100 persen hengkang dari PSIS Semarang.
Dalam unggahan laman tersebut, terlihat Finky Pasamba memberikan komentar kepada pemilik akun @_kwi168.
Finky membalas komentar akun Instagram tersebut dengan menegaskan ia benar-benar 100 persen akan keluar.
"@16finkypasamba @__kw168 iya 100 persen saya akan keluar dari PSIS," tulis Finky Pasamba.
Namun, seusai bos PSIS Semarang, Junianto melakukan pendekatan kepada pemain kelahiran Ambon tersebut, ia akhirnya luluh untuk meletakkan egonya dan tetap berbaju Laskar Mahesa Jenar di ajang Liga 1 2021.
Akan tetapi, Finky Pasamba memiliki rintangan saat memutuskan come back ke PSIS Semarang.
Pemain berusia 28 tahun itu dijathui sanksi indisipliner dan harus absen di laga awal seri kedua Liga 1 2021.
“Finky kami beri hukuman tegas karena sikapnya. Ini juga berdasarkan kontrak yang berlaku antara PSIS dan Finky dan yang bersangkutan diminta untuk menghormati konttak yang masih berlaku hingga Desember tahun 2022,” tutur CEO PSIS, Yoyok Sukawi, Sabtu (16/10).
Yoyok menambahkan, sanksi itu diberikan agar menjadi efek jera bagi untuk Borneo FC itu.