Breaking News:

Terkini Daerah

Dikenal sebagai Pemilik Yayasan Dakwah, Ini Peran Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Bojonegoro

Penangkapan tersebut diketahui berlangsung pada dini hari, bahkan tidak ada warga sekitar yang melapor mengetahui kejadiannya. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
KOMPAS.COM/SASMITO
Kantor yayasan dakwah tempat terduga jaringan teroris, SKR mengajar ngaji para santri di Desa Duyungan, Kecamatan Sokosewu, Bojonegoro, Selasa (9/11/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Densus 88 berhasil menangkap seorang terduga teroris BN (48) yang berada di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur pada Selasa (9/11/2021).

Penangkapan tersebut diketahui berlangsung pada dini hari, bahkan tidak ada warga sekitar yang melapor mengetahui kejadiannya. 

Tim Densus 88 kemudian langsung menggeledah rumahnya di Dusun Kedungdowo, Desa Semen Kidul, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro. 

Baca juga: Upaya Pembunuhan PM Irak dengan Drone Berbahan Peledak, Biden Beri Kecaman Sebut Serangan Teroris

Baca juga: Kepala Sekolah SD di Lampung Ditangkap karena Terlibat Jaringan Teroris, Polisi Ungkap Perannya

Di sana BN dikenal sebagai pemilik yayasan dakwah di Bojonegoro

Kepala Desa Semen Kidul, Lugito bahkan menyebut bahwa dirinya baru mengetahui kejadian penangkapan teroris itu dari polisi untuk menjadi saksi penggeledahan rumah teroris itu.

"Ditangkapnya sekitar subuh, saya tahunya setelah dihubungi untuk menyaksikan dan mendampingi proses penggeledahan setelah penangkapan," ujarnya kepada wartawan, Dikutip dari Surya.co.id.

Selain di Bojonegoro, Densus 88 juga menangkap seorang teroris di Gresik, Jawa Timur

Terduga teroris itu tinggal di satudi antara perumahan di Desa Petiken, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik

Kepala Desa Petiken, Mardi Utomo mengatakan terduga teroris ditangkap sekitar pukul 08.00 WIB.

"Masih terduga, diamankan sekitar pukul 08.00 WIB, satu orang laki-laki. Yang turun Densus 88," ucap Utomo.

Baca juga: Kepala SD Jadi Terduga Teroris, Polisi Selidiki Kemungkinan Paham Radikalisme Disebarkan di Sekolah

Sutomo mengatakan, selama ini tertuga teroris yang ditangkap Densus 88 sudah lama tinggal di wilayahnya. 

Terduga pelaku juga dianggap menjalani kehidupan secara biasa dan tidak ada tanda-tanda mencurigakan. 

"Selama ini seperti biasa, srawung sama tetangga. Kerjanya servis elektronik," tutup Kepala Desa Petiken, Mardi Utomo.

Sosok Terduga Teroris

Setelah dikonfirmasi, diketahui bawa Densus 88 total menangkap tiga terduga teroris di Jawa Timur yang terlibat dengan jaringan Jamaah Islamiah (JI).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
TerorisDensus 88BojonegoroPolisiJawa TimurGresikTersangka
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved