Kekesalan Bos PSIS Semarang seusai Takluk dari Borneo FC 0-1 di Pekan ke-11: Permainan Terburuk

TRIBUNWOW.COM - CEO PSIS Semarang, Junianto meluapkan kekecewaannya seusai Laskar Mahesa Jenar takluk 0-1 atas Borneo FC di pekan ke-11 Liga 1 2021.

Kekalahan atas Borneo FC membuat PSIS Semarang harus puas menelan kekalahannya yang kedua kalinya di Liga 1 2021,

Sebelumnya, PSIS Semarang dipaksa menelan kekalahan perdananya kala menghadapi Persib Bandung di pekan ke-9 Liga 1 2021 dengan skor tipis 0-1.

Dalam kekalahan pertamanya, bos PSIS Semarang tak merisaukan terkait hasil yang diterima.

Mengingat saat itu PSIS Semarang berhasil menyulitkan Persib Bandung.

Terlebih Maung Bandung memang lebih diunggulkan jika dilihat dari kedalaman materi yang ada.

Namun, ketika menelan kekalahannya yang kedua, bos PSIS Semarang Junianto, meluapkan kekecewaannya pada sebuah postingan di Instagram pribadinya @anto_van_java Sabtu (6/11/2021).

Dikutip TribunWow.com dari laman Instagram @anto_van_java, Junianto mengakui jika kekalahan kontra Borneo FC memang kekalahan yang menyakitkan yang baru dirasakan dibanding saat kalah dari Persib Bandung.

Dalam unggahannya ia memposting foto bersama para penggawa PSIS Semarang.

Baca juga: Nasib Klub Biru di Liga 1 2021: Persib Bandung dan Arema FC Moncer seusai Didesak Suporter, PSIS?

Baca juga: Bos PSIS Semarang Junianto Mengaku Menolak Pengunduran Diri Imran Nahumarury, Ini Penjelasannya

Ia menambahkan caption berupa kekecewaannya terhadap permainan PSIS Semarang saat kontra Borneo FC.

lebih lanjut, menurut ayahanda dari Fardhan Nandana manajer PSIS Semarang tersebut, kekalahan kontra Borneo FC merupakan kekalahan paling menyakitkan dari 11 laga yang telah dimainkan Septian David dkk.

"Kekalahan yg menyakitkan... Bagi saya dalam suatu permainan kalah dan menang itu wajar, siap menang juga pasti siap kalah, tapi dari 11 pertandingan seri ke 2 ini yg sangat menyakitkan adalah lawan borneo beda seperti biasanya, lawan persib kalahpun saya masih bangga, tapi sore ini sungguh sangat beda sekali, permainan terburuk sepanjang 11 pertandingan.

Saya amati kurang penetrasi,45 menit awal yg sia2 tidak ada greget serangan, pergantian yg membingungkan, juga sedikit temperamental,itu sangat merugikan, bukan seperti biasanya permainanmu adik2ku.

Saya sangat sedih & kecewa lihat permainanmu,saya mewakili management mohon maaf pada masyarakat semarang & jawa tengah , panser biru, snex dll, kita segera evaluasi ada apa dengan semua ini....

Sejujurnya coach ian harus bertanggung jawab dalam masalah ini, tapi dia baru bbrp permainan memimpin , dia seharusnya ada pendampingnya yg bisa mendelegasikannya..