Pembunuhan di Subang
Update Kasus Subang: Danu Diperiksa Tim Gabungan dari Mabes Polri hingga BIN, Ini yang Ditanyakan
Danu menjalani pemeriksaan di Polres Subang selama sekitar delapan jam pada Kamis (28/10/2021).
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Mohamad Yoenus
Saat itu Danu sempat diperkirakan tidak akan diperiksa lagi oleh pihak kepolisian karena sudah diambil sumpah dan barangnya yang ditahan polisi juga sudah dikembalikan.
Namuan setelah pemeriksaan bersama pada bulan lalu, Danu kembali dipanggil dan ini pertama kalinya dia didampingi kuasa hukum.
Sebelum Danu, suami Tuti, Yosef juga kembali dipanggil pihak kepolisian pada Jumat (22/10/2021).
Setelah hampir sebulan diketahui tidak ada pemeriksaan saksi, baru Yosef dan Danu yang melaporkan mereka kembali diperiksa.
Danu sendiri merupakan keponakan Tuti dan merupakan orang kepercayaan keluarga Tuti baik di rumah maupun di yayasan milik keluarga korban.
Karena itu, aktivitas Danu sehari-hari erat kaitannya dengan korban.
Baru-baru ini Danu tercatat dua kali membuat pernyataan yang mengundang atensi publik.
Pertama, dia menyampaikan melihat dua orang pemuda di sekitar TKP pada Rabu (18/10/2021) sekitar pukul 03.00 WIB.
Itu artinya hanya beberapa jam sebelum Yosef tiba di lokasi dan jasad korban ditemukan oleh polisi.
Kemudian pernyataan Danu yang menjadi atensi pihak kepolisian adalah pengakuannya saat diwawancara di kanal Youtube Misteri Mbak Suci yang tayang pada Senin (12/10/2021).
Tercatat dalam Youtube tersebut per Selasa (19/10/2021) sudah ditonton lebih dari 150 ribu orang dengan lebih dari 1.500 komentar.
Yang menjadi polemik adalah pernyataan Danu terkait alasan jejak DNA dan telapak tangannya di TKP kasus Subang.
Dalam video itu dia menyebut bahwa dirinya diminta untuk membantu pihak kepolisian dalam melaksanakan tugasnya di TKP.
Bantuan tersebut termasuk membeli lampu, menguras bak mandi, dan naik ke mobil Alphard tempat di mana jasad korban ditemukan.
Hingga kini pernyataan Danu diketahui masih menjadi polemik terkait kebenarannya.