Liga 1
2 Sosok Penting Dibalik Kemenangan Persebaya Surabaya atas Persija, 1 di Antaranya Teteskan Air Mata
Ada dua sosok penting dibalik kemenangan Persebaya Surabaya kontra Persija Jakarta, di Stadion Manahan Solo, Selasa (26/10/2021).
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM - Ada dua sosok penting dibalik kemenangan Persebaya Surabaya kontra Persija Jakarta, di Stadion Manahan Solo, Selasa (26/10/2021).
Kedua sosok penting dibalik kemenangan Persebaya atas Persija Jakarta tak lain adalah sang pencetak gol serta penjaga gawang Bajul Ijo, Taisei Marukawa dan Andhika Ramadhani.
Seperti diketahui, laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya berkesudahan 0-1 untuk kemenangan Bajul Ijo.
Berkat kemenangan itu, perlahan tapi pasti Jose Wilkson dkk berhasil merangsek naik ke papan atas klasemen sementara Liga 1 2021.
Saat ini, Persebaya Surabaya berhasil merangsek jauh ke posisi ke-5 klasemen sementara Liga 1 2021.
Anak asuh Aji Santoso sukses meraup 13 poin dari 9 laga yang telah dimainkan.
Hanya berselisih 6 angka dari sang pemuncak klasemen sementara Liga 1 2021, Persib Bandung.
Kemenangan atas Persija Jakarta menjadi kunci keberhasil Persebaya Surabaya menembus posisi 5 besar sementara.
Peran penting dari Taisei Marukawa dan Andhika Ramadhani di laga kontra Persija Jakarta sangat terasa.
Baca juga: Mantan Ikon Persebaya Surabaya yang Kini Jadi Andalan Persija Jakarta, Siapa Dia? Ini Profilnya
Baca juga: Persija Jakarta Wajib Waspadai Sosok Tsubasa Ozora di Persebaya Surabaya, Catat 3 Gol dan 3 Assist
Pasalnya, kedua pemain tersebut berhasil menjadi roh permainan dan benteng terakhir Bajul Ijo yang pada laga tersebut digempur habis-habisan oleh lini depan Macan Kemayoran.
Sosok Taisei Marukawa menjadi aktor kunci dibalik efektifnya serangan Persebaya Surabaya ke lini pertahanan Persija Jakarta.
Pemain asal Jepang tersebut berperan aktif di setiap aliran bola ke lini depan Persebaya Surabaya.
Taisei berhasil menjadi roh permainan yang sulit untuk dihentikan oleh lini tengah maupun belakang Macan Kemayoran.
Hal itu terbukti saat ia sukses menjadi pencetak gol semata wayang Persebaya Surabaya ke gawang Persija Jakarta.
Saat itu, kesalahan komunikasi antara Otavio Dutra dan Rezaldi Hehanusa dalam mengantisipasi bola mampu dimanfaatkan oleh pemain berusia 24 tahun tersebut.