Liga 1
Posisi Jandia Eka Bisa Terancam, Joko Ribowo Tampil Menawan Jadi Kiper PSIS Semarang, Ini Videonya
Penampilan Joko Ribowo di bawah mistar PSIS Semarang kontra Barito Putera tuai banyak pujian.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Penampilan Joko Ribowo di bawah mistar PSIS Semarang kontra Barito Putera tuai banyak pujian.
Laga Barito Putera vs PSIS Semarang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah Rabu (20/10/2021).
Pertandingan Barito Putera vs PSIS Semarang sukses dimenangkan oleh Laskar Mahesa Jenar dengan skor 0-1.
Gol semata wayang PSIS Semarang berhasil dilesatkan oleh Jonathan Cantillana melalui sepakan kerasnya dari luar kotak penalti.
Namun, sosok yang menjadi sorotan bukanlah Jonathan Cantillan.
Pasalnya, ada sosok pemain PSIS Semarang yang lebih menonjol penampilannya pada laga kontra Barito Putera.
Sosok pemain tersebut adalah penjaga gawang milik PSIS Semarang, Joko Ribowo.
Sebenarnya, Joko Ribowo merupakan kiper kedua darib PSIS Semarang.
Joko dipasang kontra Barito Putera untuk menggantikan sementara posisi dari Jandia Eka Putra yang tengah mengalami cedera.
Baca juga: Isyarat Hengkang Imran Nahumarury kepada Suporter PSIS Semarang, Tekankan 1 Hal Ini
Baca juga: Drama Imran Nahumarury: Sempat Membantah, Kini Malah Mundur dari PSIS Semarang di Liga 1 2021
Tak disangka, Joko Ribowo sukses mencuri perhatian dengan banyaknya save yang ia lakukan di laga kontra Barito Putera.
Tercatat, setidaknya ada 3 save krusial yang sebenarnya sangat berpotensi membuahkan gol bagi Laskar Antasari.
Peluang pertama Barito Putera yang sangat berpotensi menjadi gol terjadi di menit ke 45+2.
Umpan dari sisi kanan pertahanan PSIS Semarang yang tertuju kepada Rafinha berhasil dihalau oleh Joko Ribowo.
Jika tidak di block oleh Joko, maka kemungkinan umpan tersebut akan dikonversikan oleh pemain depan Barito Putera menjadi gol.
Peluang kedua Barito Putera yang sebenarnya bisa menjebol gawang PSIS Semarang terjadi di menit ke-70.
Sepakan plesing Buyung Ismu Lessy hampir saja menembus gawang PSIS Semarang jika Joko Ribowo tidak melakukan save gemilangnya.
Nampak terlihat, Joko melakukan save seperti layaknya tengah terbang untuk menghalau sepakan Buyung.
Berkat sentuhan save dari Joko Ribowo, plesing Buyung berhasil berubah arah dan hanya membentur mistar gawang Laskar Mahesa Jenar.
Selang satu menit kemudian, peluang emas Barito Putera kembali berhasil digagalkan oleh Joko Ribowo.
Umpan crossing dari sisi kanan penyerangan Barito Putera hampir saja dikonversikan menjadi gol oleh Rafinha.
Sayang, kesempatan emas tersebut kembali berhasil digagalkan oleh Joko Ribowo dengan save krusialnya.
Alhasil, hingga peluit akhir dibunyikan, Barito Putera tetap tak mampu menjebol gawang PSIS Semarang.
Di sisi lain, penampilan apik dari Joko Ribowo akan mengancam posisi penjaga gawang utama PSIS Semarang, Jandia Eka.
Jika Jandia Eka tak kunjung kembali turun sebagai starter mengawal gawang PSIS Semarang, maka posisi kiper utama Laskar Mahesa Jenar tidak menutup kemungkinan akan menjadi milik Joko Ribowo.
Gol Tak Kasat Mata Jonathan Cantillana Jebol Gawang Barito Putera
Ada keanehan dari gol semata wayang gelandang serang milik PSIS Semarang di laga kontra Barito Putera, Rabu (20/10/2021) di Stadion Manahan Solo.
Keanehan tersebut berasal dari sepakan keras Jonathan Cantillana yang nampak tak terlihat kamera.
Sepakan keras gelandang serang asal Palestina tersebut bermula dari umpan sektor kanan yang diberikan oleh Hari Nur Yulianto.
Pemain ikonik PSIS Semarang tersebut memberikan umpan ke area kotak penalti Barito Putera.
Bola berhasil mengarah ke pemain PSIS Semarang yang berada di sektor kanan gawang Laskar Antasari yang dikawal oleh Aditya Harlan.
Bola umpan Hari Nur sebenarnya gagal di kontrol dengan baik oleh pemain Mahesa Jenar di sisi kanan.
Namun, bola hasil kontrol kurang baik pemain PSIS Semarang tersebut justru jatuh kepada rekannya yang muncul dari belakang yaitu Jonathan Cantillana.
Tanpa berpikir panjang dan hanya sekali melakukan kontrol, Jonathan berhasil melesatkan sepakan keras menghujam sisi kanan gawang Aditya Harlan.
Nampak jika dilihat dari tayangan ulang laga, gol sepakan keras Jonathan Cantillana ke gawang Barito Putera nampak tak terlihat dengan jelas.
Faktor kerasnya sepakan pemain keturunan Chile tersebut membuat seakan-akan gol tersebut aneh.
Pasalnya, dari tayangan ulang bola sepakan Cantillana tak terlihat oleh kamera.
Terlebih, kiper Barito Putera, Aditya Harlan yang sebenarnya berada di dekat dengan sepakan keras Cantillana menyasar tak mampu berbuat banyak.
Kiper senior Barito Putera itu hanya terdiam terpaku tanpa melakukan reaksi halauan untuk sepakan keras Cantillana tersebut.
Gol spektakuler dari Jonathan Cantillana berhasil membungkam Barito Putera yang sebenarnya saat itu sangat membutuhkan kemenangan.
Selain itu, gol Cantillana yang dianggap sangat keras hingga tak terlihat juga disampaikan oleh suporter PSIS Semarang, Snex dan Panser Biru.
Dikutip TribunWow.com dari laman Instagram @psisfcofficial, beberapa suporter PSIS Semarang juga memberikan penilaiannya terhadap gol spekatkuler dari Cantillana.
"Sepakannya terlalu kentjang, kameramen sampe gagap," tulis @yunatawidjaksono.
"Saking bantere nganti rak ketok bale," tulis @hamdan_yanuarrr.
"indo kameranya terlalu deket jdi klo tendangan cepet ga keliatan gol nya," tulis @not2be.yours.
"Tendangan gaib super jojo," tulis @doflamingo_197.
Selain itu, satu gol Jonathan Cantillana cukup membawa PSIS Semarang merangsek naik ke posisi puncak klasemen sementara Liga 1 2021 menggusur Bhayangkara FC.
PSIS Semarang berhasil meraup 18 poin dari 8 laganya di Liga 1 2021.
Sementara Bhayangkara FC yang belum berlaga di pekan ke-8 kontra Bali United masih tertahan di poin 16 klasemen sementara dan harus puas tergusur dari puncak klasemen Liga 1 2021.
Perebutan puncak klasemen sementara Liga 1 2021 dari genggaman PSIS Semarang dapat terwujud jika Bhayangkara FC sukses menundukkan Bali United pada Sabtu (23/10/2021). (TribunWow.com/Adi Manggala S)
