Pembunuhan di Subang
Minta Bantuan 9 Pengacara Jakarta, Yoris dan Lilis Kompak Bilang Ada Kejanggalan di Kasus Subang
Namun dia tidak menjelaskan lebih lanjut soal kejanggalan yang dimaksudnya.
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Mohamad Yoenus
Sebelumnya, Yoris diketahui pernah menyatakan dirinya enggan memakai jasa pengacara.
"Ya, lagian buat apa (sewa pengacara) gitu, kita, kan, tidak salah, mending dipakai buat yang lebih bermanfaat, ini juga seperti uang tahlilan dari saya sama istri saja," ujar Yoris, Jumat (24/9/2021), dikutip dari Tribun Jabar.
Bahkan, Yoris sempat ditawari menggunakan pengacara oleh Yosef dalam menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
Adik Yosef, Mulyana diketahui meminta sejumlah pengacara untuk mendampingi Yosef, istri mudanya, Mimin, dan Yoris.
Namun, Yoris mengaku tak memerlukan seorang pengacara karena dirinya tak terlibat dalam pembunuhan ibu dan adiknya.
"Jadi begini, waktu awal tuh saya dikejar-kejar diminta tanda tangan untuk menggunakan pengacara, tapi menurut saya itu memang tidak perlu, sih, kita sekarang hanya sebagai saksi saja," ucap Yoris.
Saat itu, hubungan Yoris dan ayahnya memang diketahui sedang renggang.
Bukan hanya menolak tawaran didampingi kuasa hukum, Yoris juga sempat tidak berkomunikasi dan menghindar dari Yosef.
Sebagai informasi, kasus ini bermula sejak jasad kedua korban yaitu Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan di rumahnya di Desa Jalancagak, Subang, Jawa Barat pada Rabu (18/8/2021).
Sejak itu, kasus ini belum terungkap dan belum diketahui siapa yang menjadi pelaku pembunuhan tersebut.
Tim gabungan juga sudah dikerahkan mulai dari Polda Jawa Barat, Polda Metro Jaya, dan Bareskrim Polri menyatakan membantu penyelidikan kasus ini.
Kronologi penemuan jasad dimulai ketika suami Tuti, Yosef diketahui merupakan orang pertama yang datang ke TKP dan menemukan rumahnya sudah dalam keadaan berantakan dan berceceran darah.
Dia kemudian melaporkan ke polisi di Mapolsek Jalancagak karena mengira ada perampokan di rumahnya.
Selain menghubungi polisi, diketahui dia juga menghubungi anaknya Yoris, dan kakak Tuti, Lilis.
Polisi kemudian menemukan jasad tersebut bertumpuk di dalam bagasi sebuah mobil yang terparkir di TKP.