Pembunuhan di Subang
Istri Yoris Mimpikan Kedua Korban Pembunuhan di Subang, Sebut Tuti Menangis hingga Bereskan Baju
Yanti, istri Yoris, menceritakan sempat memimpikan sosok Tuti Suhartini yang menangis meneleponnya hingga merapihkan baju ke koper bersama Amalia
Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM – Duka mendalam masih dirasakan oleh keluarga Tuti Suhartini (56) dan Amalia Mustika Ratu (23), dua korban pembunuhan di Subang, Jawa Barat.
Meskipun kasusnya sudah terkuak sejak 18 Agustus lalu, tetapi keluarga masih terus mengingat sosok ibu dan anak tersebut.
Istri Yoris, Yanti Jubaedah, sekaligus menantu dari Tuti, membeberkan sempat memimpikan ibu mertua serta adik iparnya dalam wawancara yang diunggah kanal YouTube Misteri Mbak Suci, Jumat (15/10/2021).

Baca juga: Mimpi Amalia Main HP, Istri Yoris Ngaku Diberi Tahu Ciri-ciri Pelaku Pembunuhan di Subang
Baca juga: Sederat Kejanggalan Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Kapan Pelakunya akan Diungkap?
Dikutip TribunWow.com dari Surya.co.id, Yanti menceritakan mimpinya beberapa waktu lalu tentang dirinya yang ditelepon oleh Tuti.
Dalam mimpi itu, Tuti mengadu ke Yanti soal kondisi putrinya, Amalia, sambil menangis.
"Mimpi juga nangis-nangis si mamah (almarhumah Tuti) minta, nelpon 'teh ke sini, ini si Amel mukanya abis, dikeroyok, dipukulin. Mama di rumah sakit'. Itu kebawa mimpi," ujar Yanti.
Tak hanya itu, sekitar 10 hari setelah pembunuhan Tuti dan Amalia terbongkar, Yanti mengatakan dirinya kembali memimpikan mertua dan adik iparnya itu.
Saat itu, Yanti melihat Tuti dan Amalia sedang berkemas merapihkan baju ke koper.
Seolah jadi firasat, diakui oleh Yanti, tindakan kedua korban pembunuhan di Subang itu seperti mengisyaratkan orang yang ingin pamit.
"(10 hari Tuti dan Amel meninggal) dimimpiin, enggak pamit tapi Amelnya beres-beres baju, bawa koper, mimpi sekilas itu aja. Saya nangis, Amel dan mamah cuek beresin baju," ucap Yanti.
Istri Yoris itu kemudian mengenang momen jalan-jalan terakhirnya dengan Tuti dan Amalia yang juga sempat ada kejadian aneh.
Ketika itu, Yanti terkejut mendengar anaknya mengeja kata ‘mati’ saat menaiki mobil Alphard milik Tuti.
Diketahui kasus pembunuhan di Subang terkuak saat jasad Tuti dan Amalia ditemukan bertumpuk di bagasi mobil Alphard yang terparkir di rumahnya di Desa Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, Subang, Jawa Barat.
"Pas ke Agustus itu ke Bandung. Makan-makan biasa. Terus anak Saya ngeja kayak gitu di dalam mobil, ngomongin ma-ti. Minta nenek sama bibi jawab," cerita Yanti.
"Yang eja anaknya teteh ?" tanya Youtuber.
"Iya. Yang dieja kata itu (kata mati). Disuruh jawab itu (Tuti dan Amalia). Di dalam mobil itu (Alphard hitam)," imbuh Yanti.
Sebelumnya, kakak Tuti, Lilis, yang juga ikut dalam wawancara dalam kanal YouTube Misteri Mbak Suci, juga menceritakan gelagat aneh adiknya.
Lilis mengatakan 11 hari sebelum tewas, Tuti sempat merayakan ulang tahunnya ke 55 tahun.
Itu berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, biasanya Tuti tak pernah merayakan ulang tahun secara meriah.
"Pas lagi ulang tahun 7 Agustus, yang anter nasi itu suaminya, Yosef ke sini. Saya ketawa, biasa enggak begitu, tumben ulang tahun bikin nasi," ujar Lilis.
"Jadi dibikin itu ada daging, telur, pakai toples, terus ada pudingnya," sahut Yanti.
"Belum pernah (ulang tahun Tuti dirayakan), saya ketawa kok tumben ulang tahun digini-giniin," imbuh Lilis.
"Biasanya yang ulang tahun ke-54 itu tiup lilin aja," timpal Yanti.
Baca juga: Sempat Diminta Polisi Kuras Kamar Mandi TKP Pembunuhan Subang, Sidik Jari Danu Ada di Mobil Alphard
Baca juga: Rayakan Ultah Terakhir dengan Meriah Dibantu Yosef, Tingkah Tuti Buat Keluarganya Tertawa
Sebelumnya, suami Yanti, Yoris, juga sempat menceritakan keterkejutannya seusai melihat gambar yang dibuat oleh anaknya.
Dikutip TribunWow.com dari TribunCirebon.com, anak Yoris yang masih berusia lima tahun menggambar makam satu di antara korban pembunuhan di Subang, yakni Tuti Suhartini, dengan tulisan ‘nene’ di batu nisannya.
Yoris menyebutkan sosok Tuti Suhartini (56) dan Amalia Mustika Ratu (23), dua korban pembunuhan di Subang yang juga ibu dan adiknya, sangat menyayangi sang anak.
Anak Yoris belum mengetahui jika nenek dan bibinya itu sudah meninggal, bahkan secara tidak wajar.
Yoris menyebutkan jika anaknya justru sempat menunjukkan firasat aneh hingga mengaku merindukan sosok nenek dan bibinya.
Anak Yoris menggambar nisan Tuti Suhartini di secarik kertas dan dilengkapi dengan tulisan ‘nene’ yang lantas membuat sang ayah kaget.
"Tadi malam yah mungkin anak saya itu kan enggak sengaja malam itu dia manggil saya tiba-tiba dia bersama mamahnya lagi ngegambar kaya bikin kuburan neneknya," ucap Yoris di Subang, Rabu (13/10/2021), dikutip dari Surya.co.id.
"Dari gambarya anak saya menjelaskan kaya, ada anak saya, istri saya, saya di kuburan yang ada tulisan neneknya, saya juga kaget," tambahnya.
Yoris juga membeberkan kedekatan sang anak dengan Tuti dan Amalia.
Ternyata, Tuti banyak memberikan perhatian kepada cucunya itu, seperti kerap kali membelikan mukena.
Terlebih lagi ketika tiba momen Isra Miraj, Tuti pasti selalu menghadiahkan perlengkapan mengaji kepada anak Yoris.
Tak hanya sosok ibunya saja, tetapi Amalia, adiknya, juga sangat dekat dengan anak Yoris.
"Memang semasa hidupnya nenek sama bibinya itu sayang banget sama anak saya. Terlebih sekarang kan mau Isra Miraj kan ya, setiap tahun itu selalu dibelikan seperti mukena ke anak saya," ucap Yoris di Subang, Rabu (13/10/2021).
Meski kasus pembunuhan terhadap ibu dan adiknya sudah terungkap sejak 18 Agustus lalu, Yoris mengaku masih sering mengingat keduanya.
Bahkan, diakui oleh Yoris, dirinya sempat memimpikan ibunya.
"Emang kemarin-kemarin saya juga sempat mimpi mamah minta buat terus jaga keluarga," ucap Yoris di Subang, Rabu (13/10/2021).
Ternyata tak hanya Yoris yang sempat memimpikan sosok Tuti Suhartini.
Istri Yoris juga disebutkan mengalami hal serupa.
"Dari istri saya juga pernah mimpi sosok mamah, minta suruh jaga saya juga, mungkin seperti itu mimpi sejak kepergian mamah sama Amalia," kata Yoris.
Kasus pembunuhan yang akrab disebut kasus Subang itu terkuak sejak 18 Agustus lalu.
Meski sudah bergulir hampir dua bulan, pelaku yang bertanggung jawab belum juga ditemukan.
Kendati demikian, Yoris masih terus mengharapkan agar kasus pembunuhan ibu dan adiknya itu bisa segera terselesaikan.
"Harapan saya mah tetap sama supaya pelaku secepatnya ditangkap sama pihak kepolisian dan dihukum seberat-beratnya," ujar Yoris. (TribunWow.com/Alma Dyani P)
Berita terkait Pembunuhan di Subang lain
Artikel ini telah diolah dari Surya.co.id dengan judul Gelagat Aneh Tuti Suhartini 11 Hari Sebelum Tewas Terkuak, Korban Pembunuhan Subang Buat Kakak Heran dan TribunCirebon.com dengan judul Yoris Kaget Anaknya Gambar Makam Sang Ibu dengan Tulisan 'nene', Begini Perlakuan Tuti Pada Cucunya