Terkini Daerah
Kerap Asah Pisau, ODGJ Ngamuk lalu Bunuh 1 Warga dan Lukai 2 Lainnya, Keluarga: Dia Kerap Melamun
Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) asal Kampung Ciwaruga RT03/05, Desa Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, A (28) mengamuk dan menusuk 3 warga.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) asal Kampung Ciwaruga RT03/05, Desa Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), A (28) mengamuk dan manusuk tiga warga.
Kejadian tragis itu berlangsung pada Senin (11/10/2021) dan menewaskan Ajeng Ruhiyat (56).
Sementara itu, dua korban lainnya bernama Ian (40) dan Ujang Sumarna kini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Kakak pelaku, Dani (30) mengatakan A sehari-hari jarang keluar rumah karena malu dan minder bertemu tetangga.
Pelaku pun disebutnya kerap melamun di dalam rumah.
"Jarang keluar dan enggak mau ke luar, paling hanya melamun," ungkap Dani, dikutip dari TribunJabar.id, Selasa (12/10/2021).
Baca juga: ODGJ Ngamuk Tusuk 3 Warga, 1 Orang Tewas, Ini Detik-detik Hengky Kurniawan Kunjungi Rumah Korban
Baca juga: Disebut ODGJ, Pembunuh Sadis Ini Masih Sempat Kabur lalu Bersihkan Barang Bukti, Ini Kata Polisi
Selain itu, Dani juga membenarkan adiknya kerap mengasah pisau.
Namun, menurut Dani pelaku mengasah pisau untuk memotong rumput di sekitar rumahnya.
"Iya, paling buat itu (motong) rumput-rumput itu, suka dibersihin gitu," ungkapnya.
Sebelum mengalami gangguan jiwa, pelaku disebutnya berperilaku seperti pemuda pada umumnya.
Bahkan, pelaku juga kerap tak pulang hingga dua hari.
Setelah mengalami gangguan jiwa, pelaku sempat dibawa ke pesantren di daerah Lembang, Jawa Barat.
"Dulu pernah dibawa ke pesantren di daerah Lembang untuk pengobatan," katanya.
Sementara itu, Kapolres Cimahi, AKBP Imron Ermawan mengatakan pelaku kini berada di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Cisarua untuk observasi.
"Sementara masih diobservasi, masih diawasi di rumah sakit gangguan kejiwaan yang ada di Cisarua," terang Imron.
"Jadi, kita masih menunggu hasil observasi dan pengobatan yang dilaksanakan di rumah sakit tersebut."
Baca juga: Terekam CCTV, Ini Detik-detik ODGJ Sadis Bunuh Pria Pematangsiantar, Ngaku Dendam Pernah Ditendang
Baca juga: ODGJ saling Bunuh, Syazili Tega Habisi Nyawa Tarbiyah lalu Biarkan Jasad di Jalan, Ini Kata Polisi
Kronologi
Kejadian mencekam itu berlangsung pada Senin (11/10/2021) dan menewaskan Ajeng Ruhiyat (56).
Sementara itu, dua korban luka adalah Ian (40) dan Ujang Sumarna (43).
Pelaku merupakan ODGJ berinisial A (28).
Menurut keluarga korban, Idham Hasri, kejadian bermula saat ia dan pengurus RW meminta keluarga A membawa pelaku ke pesantren di Subang.
Saat itu, warga khawatir dengan A yang mengidap gangguan jiwa.
"Jadi dari pagi kita sudah bolak balik, karena pelaku ini sempat mengamuk. Jadi kita balik lagi sore, saat di lokasi (rumah pelaku), si pelaku sudah keluar dari kamarnya menunggu warga dengan posisi tangan di dalam jaket terus menantang warga," ungkap Idham, dikutip dari TribunJabar.id, Selasa (12/10/2021).
Ternyata, pelaku menyimpan pisau di dalam saku jaketnya.
Pelaku langsung menusukkan pisau tersebut ke arah ketua RW bernama Sumarna.
"Lalu saya dan warga lainnya bawa korban ke ambulans karena ambulan sudah standby untuk bawa pelaku berobat ke Subang," katanya.
Baca juga: Mantan Anggota DPRD Sergai Tiba-tiba Dikejar dan Dibunuh Pria Diduga ODGJ
Baca juga: Kondisi Ustaz Abu Syahid Chaniago setelah Diserang saat Ceramah di Batam, Pelaku Diduga ODGJ
Aksi brutal A kembali berlanjut.
A langsung menikam kakak kandungnya, Ian.
Ian pun langsung ambruk seusai ditusuk di bagian dada.
Terakhir, pelaku menusuk Ajeng Ruhiyat yang baru datang karena tak tahu A menusuk dua korban lain.
Pelaku secara membabi buta menyerang Ajeng hingga akhirnya tewas mengenaskan.
"Jadi almarhum ini tiba-tiba datang tanpa tahu kondisi sebelumnya. Dia berdiri di depan saya yang sedang waspada, akhirnya si pelaku menyerang almarhum," kata Idham.
"Korban meninggal dunia, pas diperiksa disini (rumah) ternyata ada 5 tusukan."
Setelah kejadian, sempat terjadi kejar-kejaran antara warga dengan pelaku yang melarikan diri.
Pelaku akhirnya ditangkap seusai kakinya dihujani timah panas oleh polisi. (TribunWow.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Detik-detik Pria Gangguan Jiwa di KBB Ngamuk, Satu Meregang Nyawa, Dua Lainnya Luka Parah, dan Pelaku Penusukan 3 Orang di Ciwaruga Bandung Barat Suka Melamun dan Asah Pisau, Ini Alasannya