Pembunuhan di Subang
Kesaksian Danu soal Bak Mandi Tempat Pelaku Mandikan Jasad Tuti dan Amalia: Disuruh Bersihin
Danu mengaku sempat dimintai tolong pihak kepolisian saat aparat melakukan penyelidikan di TKP pembunuhan Tuti dan Amalia.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
"Ada cipratan darah di kamar korban," kata Sumarni, dikutip dari Kompas.com, Jumat (20/8/2021).
"Korban ini kemudian digeser ke kamar mandi diduga untuk dibersihkan, baru kemudian menggesernya ke bagasi."
Sementara itu, Amelia diduga sempat melawan saat diserang pelaku.
Dugaan itu muncul karena ditemukan bekas pukulan di tubuh Amalia.
"Sepertinya pada saat korban dipukul, korban yang bernama Tuti sedang tidur karena tidak ada tanda perlawanan dari korban, tidak ada tanda-tanda kekerasan," ucap Sumarni, dikutip dari TribunJabar.id, Kamis (19/8/2021).
"Kemudian anak korban sepertinya ada perlawanan karena ada bekas pukulan."
Baca juga: Disudutkan di Kasus Subang, Yosef dan Mimin Punya Tanda Masalah Psikologis, Begini Kondisinya
Pasalnya, tak ditemukan tanda-tanda kerusakan di pintu masuk rumah istri kontraktor tersebut.
Selain itu, tak ada barang berharga korban yang hilang.
"Dari hasil olah TKP serta keterangan dari saksi, diduga pelaku ini mengenal dengan korban dan sudah mengetahui situasi dari dalam rumah korban," jelas Sumarni.
Fakta baru yang diungkap Sumarni adalah pelaku pembunuhan diduga berjumlah lebih dari satu orang.
Dugaan tersebut muncul setelah polisi menemukan jejak kaki di lokasi kejadian.
Namun, Sumarni belum bisa memerkirakan sosok pelaku yang tega membunuh secara sadis ibu dan anak itu.
Papan Penggilas
Sementara itu Kapolsek Jalancagak, Kompol Supratman sempat menyampaikan hasil autopsi sementara yang dilakukan di RS Sartika Asih Bandung setelah kedua korban ditemukan tewas.
Dia menyebut ibu dan anak itu tewas karena mengalami luka parah di tengkorak kepala.