Perhatikan! Ini Daftar yang Perlu dan Jangan Dilakukan setelah Mendapat Vaksin Covid-19

TRIBUNWOW.COM - Pemerintah sedang menggencarkan vaksin Covid-19 untuk menciptakan kekebalan komunal masyarakat agar terhindar dari Covid-19. 

Mendapat vaksin telah dinyatakan efektif untuk melindungi diri dari infeksi Covid-19 terutama dari keparahan saat terinfeksi. 

"Kami melihat respons imun yang baik yang muncul dalam waktu sekitar dua minggu setelah dosis pertama itu," kata pakar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Dr. Katherine O'Brien, dikutip dari situs WHO.

Baca juga: Menkes Buka Suara terkait Obat Pil Antivirus Molnupiravir untuk Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri

Baca juga: Pil Pertama untuk Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri, Pakar Indonesia Jelaskan soal Molnupiravir

"Dan kita melihat kekebalan menjadi lebih kuat setelah dosis kedua itu, sekali lagi dalam periode waktu yang lebih singkat setelah dosis kedua."

Meski efektivitas vaksin bisa berkurang seiring waktu, bukan berarti tubuh yang telah menerima vaksin tidak terlindungi sepenuhnya. 

Selain itu, pandemi juga bisa berakhir dengan mencegah mata rantai penularan Covid-19. 

Untuk itu selain mendapat vaksin untuk melindungi diri, perlu juga tetap melakukan tindakan pencegahan Covid-19 untuk memutus mata rantai tersebut. 

"Jadi untuk berapa lama kita perlu melanjutkan tindakan pencegahan ini akan sangat bergantung pada apa yang dapat dilakukan masyarakat dan negara untuk benar-benar menghancurkan virus ini, untuk menghancurkan penularannya," katanya. 

Program vaksinasi perlu didukung tidak hanya dengan mengikuti vaksinasi Covid-19. 

Tetapi ada hal yang perlu dilakukan setelah mendapat vaksin agar perlindungan vaksin bisa maksimal dan mengurangi risiko efek sampingnya. 

Baca juga: Misteri Asal Usul Corona: Virus yang Disebut Sangat Mirip Penyebab Covid-19 Ditemukan di Laos

Berikut daftar yang perlu dan jangan dilakukan yang dirangkum dari situs UNICEF:

Perlu Dilakukan

1. Minum banyak air

Tetap terhidrasi sangat penting baik sebelum dan sesudah vaksinasi.

Efek samping yang paling umum dari vaksin termasuk nyeri otot, kelelahan, sakit kepala, dan demam.

Menjadi terhidrasi dengan baik tidak hanya akan mencegah Anda merasa sakit tetapi juga dapat membantu mempersingkat durasi dan intensitas efek samping.

2. Makan makanan bergizi seimbang

Ini penting tidak hanya bagi penerima vaksin, melainkan bagi orang secara umum. 

Makanan seperti sayuran hijau, kunyit, dan bawang putih, yang kaya nutrisi dan meningkatkan kekebalan juga bisa mendukung sistem kekebalan untuk memaksimalkan dampak perlindungan vaksin,

Buah-buahan terutama yang kaya vitamin C juga dapat membantu memerangi efek samping vaksin.

3. Istirahat cukup

Saat mendapat vaksin Covid-19, tubuh bergantung pada respons imun untuk mengembangkan perlindungan.

Direkomendasikan agar orang yang baru divaksinasi tidur setidaknya selama 7-8 jam karena kurang tidur dapat mengakibatkan penurunan kekebalan karena tubuh membangun kembali mekanisme pertahanannya selama tidur.

Kurang tidur juga dapat memicu stres, yang selanjutnya menekan sistem kekebalan tubuh.

4. Lakukan olahraga ringan atau aktivitas fisik

Olahraga juga penting dilakukan karena mendukung sirkulasi darah yang dapat membantu mengurangi efek samping vaksin.

Disarankan untuk melakukan sesuatu yang tidak terlalu berat.

Misalnya, pergi jalan-jalan ringan, atau melakukan senam ringan di rumah.

5. Konsultasi, khususnya bagi penerima vaksin khusus

Penerima vaksin khusus misalnya orang dengan komorbid atau yang menggunakan steroid dan pengencer darah.

Terutama yang menggunakan steroid dan pengencer darah, dapat menghentikan pengobatan mereka selama dua hari sebelum dan dua hari setelah tusukan untuk mencegah efek samping yang merugikan.

Jika seseorang mengalami syok anafilaksis terhadap vaksin, mereka harus memberi tahu dokter mereka dan lebih berhati-hati.

6. Tetap lakukan protokol kesehatan

Menjaga diri dari paparan Covid-19 masih menjadi hal yang penting meski sudah divaksin.

Tetaplah menggunakan masker, rutin mencuci, atau mensanitasi tangan, menjaga jarak fisik, menghindari tempat ramai dan menghindari menyentuh permukaan.

Oleskan kain bersih, dingin, dan basah (atau es) di atas lengan setelah vaksinasi untuk mengurangi rasa sakit.

Seseorang juga dapat melakukan olahraga ringan atau menggunakan lengan untuk aktivitas ringan untuk lebih mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan.

Jangan Dilakukan

1. Minum alkohol dan konsumsi produk tembakau

Meskipun tidak ada studi ilmiah yang disetujui yang mengukur efek alkohol atau merokok pada vaksinasi, disarankan untuk menghindari konsumsi tembakau atau alkohol karena dapat memperburuk dan memperburuk efek samping vaksin membuat pengalaman lebih stres dan tidak menyenangkan.

Alkohol juga mempengaruhi sistem kekebalan tubuh secara negatif dan ada kemungkinan respons imun terhadap vaksin mungkin tidak efektif jika ada alkohol yang berlebihan dalam sistem.

Hal yang sama berlaku untuk konsumsi tembakau juga.

2. Berpikir kebal Covid-19

Jangan berpikir bahwa Anda benar-benar kebal terhadap Covid-19 setelah vaksinasi.

Tidak ada vaksin yang memiliki tingkat keberhasilan 100 persen.

Meski sudah menerima vaksin, seseorang masih mungkin tertular Covid-19 bahkan setelah divaksinasi tetapi kemungkinan infeksinya akan jauh lebih ringan.

Vaksin hanya melindungi Anda dari rawat inap, kematian, dan penyakit serius.

Selain itu penerima vaksin tetap bisa menjadi carrier tanpa gejala dan penting untuk tetap mengikuti perilaku yang sesuai dengan protokol kesehatan.

3. Hindari aktivitas fisik yang berat

Hindari aktivitas fisik yang berat setidaknya selama 2-3 hari setelah vaksinasi.

Karena tubuh membutuhkan waktu untuk pulih dari efek samping vaksin, hindari membuatnya stres. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Covid-19 Lainnya