Terkini Daerah
Kasus Menantu Polisikan Mertua di Bandung, Menantu dan Anak Ogah Damai meski Ayahnya Dirawat di RS
Muzakir (72) kini terbaring di rumah Rumah Sakit Polri Sartika Asih Bandung seusai dipolisikan menantunya, Arianto.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Muzakir (72) kini terbaring di rumah Rumah Sakit Polri Sartika Asih Bandung seusai dipolisikan menantunya, Arianto.
Dilansir TribunWow.com, Muzakir dilaporkan atas kasus penganiayaan.
Meski Muzakir kini terbaring tak berdaya akibat pembengkakan jantung, Arianto enggan mencabut laporannya.
Menurut istri kedua Muzakir, Ema Siti Zaenab (46), suaminya dirawat di rumah sakit sejak Rabu (29/9/2021).
Baca juga: Emosi Labrak Selingkuhan Istri, Pria di Tomohon Spontan Ambil Palu di TKP dan Lakukan Penganiayaan
Baca juga: Emosi Anak Jadi Selingkuhan Istri Orang, Ayah Tega Aniaya Putranya hingga Tewas, Begini Kronologinya
Ema membantah jika Muzakir melakukan penganiayaan dan pengeroyokan pada menantunya.
Kepada TribunJabar.id, Ema kemudian menjelaskan kronologi kejadian.
"Suami saya tidak memukul seperti apa yang dilaporkan Ari (pelapor)," ujar Ema, Jumat (1/10/2021).
Kasus ini bermula saat terjadinya pecrcekcokan di rumah Muzakir di daerah Arcamanik, Kota Bandung.
Mulanya, Arianto dan istrinya, Fitri (30) yang juga anak kandung Muzakir, diberi kepercayaan untuk mengelola perusahaan percetakan dan penerbitan.
Namun, selama dua tahun mengelola perusahaan, kata Ema, Arianto dan Fitri dinilai gagal.
Tagih Utang ke Muzakir
Pasalnya, keduanya menjual aset perusahaan berupa mesin dan mobil.
Muzakir bahkan ditagih utang sebesar Rp 258 juta oleh Fitri.
Utang tersebut merupakan biaya operasional perusahaan selama dua tahun.
"Kemudian ada isu kalau suami saya (Muzakir) akan melaporkan Fitri ke kepolisi," ungkap Ema.