Breaking News:

Pembunuhan di Subang

Ancam Ambil Upaya Hukum, Pengacara Yosef Peringatkan Pihak yang Sudutkan Kliennya dalam Kasus Subang

Rohman menyebut hal tersebut dikarenakan memberatkan kliennya dan dianggap mendahului pihak kepolisian sebagai pihak yang berwenang.

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Elfan Fajar Nugroho
Yotube Kompas TV
Rohman Hidayat selaku Pengacara Yosef dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, dalam tayangan AIMAN yang diunggah di Youtube Kompas TV pada Selasa (28/9/2021). Dia mengaku sudah memberikan peringatan kepada sejumlah pihak yang menyudutkan kliennya dalam kasus tersebut.  

Bahkan, Yosef berani sumpah bahwa dirinya benar-benar tidak melakukan pembunuhan tersebut dan tidak menyuruh orang lain untuk melakukannya.

Dia juga menyebut, sebelum didampingi oleh kuasa hukumnya sudah disumpah atas pernyataannya tersebut.

"Ini juga saya disumpah dulu sama pengacara, sampai pakai quran pun boleh saya mah," ujarnya.

"Saya sama sekali tidak melakukan dan tidak menyuruh orang gitu aja."

Dia menyadari betul bahwa ada opini publik yang menyebut pelaku mengarah kepada dirinya.

Dengan tegas dia menyebut hal tersebut adalah fitnah.

"Sekali lagi, saya terima kasih kepada semua yang memfitnah saya, mudah-mudahan fitnah itu bukan yang sebenarnya," ujarnya.

Terakhir, dia berharap pelaku pembunuhan tersebut segera tertangkap.

"Semoga kalau dia sadar untuk menyerahkan diri, kalau tidak terungkap saya merasa sakit, siapapun saya tidak pandang bulu, siapapun pelakunya, itu kasian anak saya," katanya sambil menangis.

Baca juga: Kasus Pembunuhan di Subang, Penghasilan Yosef dari Yayasan Diputus Tuti, Yoris Ungkap Alasannya

Untuk diketahui, kasus ini bermula sejak jasad kedua korban ditemukan di rumahnya di Desa Jalancagak, Subang, Jawa Barat pada Rabu (18/8/2021). 

Yosef merupakan orang pertama yang datang ke TKP dan menemukan rumahnya sudah dalam keadaan berantakan dan berceceran darah. 

Dia kemudian melaporkan ke polisi di Mapolsek Jalancagak karena mengira ada perampokan di rumahnya. 

Polisi di TKP kemudian menemukan jasad tersebut bertumpuk di dalam sebuah mobil Alphard yang terparkir di rumahnya.

Pihak kepolisian menyimpulkan bahwa kasus ini merupakan kasus pembunuhan berencana, karena hampir tidak ada barang berharga yang hilang di TKP. 

Hanya ponsel Amalia yang diketahui hilang dan hingga kini tidak diketahui keberadaannya. 

Halaman
123
Sumber: Kompas TV
Tags:
YosefPembunuhan di SubangRohman HidayatAmalia Mustika RatuYorisTuti Suhartini
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved