Persis Solo
Respons Enteng Atta Halilintar soal Sindiran Kaesang seusai Persis Solo Taklukan PSG Pati di Liga 2
Bos PSG Pati, Atta Halilintar mersespons sindiran dari Kaesang soal Rp 1 Miliar seusai Persis Solo taklukan Ahmad Nuri dkk (dan kawan-kawan)
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
"@attahalilintar publil figur yang dewasa.. Sukses selanjutnya boss," tulis @agepangestu90.
"@attahalilintar keren respect banget bang," tulis @penetral.ahha.
"@attahalilintar Ko aku Jadi makin Bangga sama Atta Maasya allah. Tetap semangat @ahhaps.fc Perjuangan kalian masih panjang dan kesempatan Berjuang tetap terbuka untuk kalian," tulis @nmaviirgo_.
"@attahalilintar ga nyinyir, selalu rendah hati, sportif, niatnya cuma 1 memajukan per sepak bolaan Indonesia. #kasihkeras," tulis @akasia.tua.
Persis Solo Bersyukur atas Kemenangan Perdana
Terlepas dari ucapan Kaesang yang menjadi sorotan, kemenangan perdana yang diperoleh Persis Solo patut disyukuri oleh Eky Taufik dkk.
Eky Taufik mengaku bersyukur atas kemenangan yang diraih Persis Solo di laga perdana mereka di Liga 2 2021.
Ia juga berterimakasih kepada suporter Persis Solo, Pasoepati yang sudah memberikan doa dan dukungan penuh meski dari rumah.
Kendati bersyukur, ia tetap bersikap rendah hati dan menegaskan kepada rekan-rekannya untuk tidak berpuas diri karena perjalanan Persis Solo di Liga 2 2021 terbilang masih panjang.
"Terima kasih kepada para suporter yang mendukung dan memberikan doa," ucap Eky Taufik dikutip TribunWow.com dari laman resmi Persis Solo pada Senin (27/9/2021).
"Ini langkah awal, boleh euforia tapi harus langsung fokus untuk menatap pertandingan berikutnya."
Selain Eky, kemenangan yang diperoleh Persis Solo juga disyukuri oleh sang pelatih, Eko Purjianto.
Ia menilai bahwa kemenangan Persis Solo menjadi awal yang baik karena kompetisi yang sempat terhenti karena waktu yang cukup lama.
Ia juga berterima kasih kepada anak asuhya karena mau mendengarkan instruksinya dengan baik dan mampu tampil agresif sejak menit awal.
“Patut kita syukuri, pertandingan perdana tentu sangat berat setelah sekian lama tidak ada kompetisi," ujar Eko Purjianto.
"Para pemain menjalankan instruksi dan agresif menyerang sehingga membuahkan 2 gol di babak pertama. Di babak kedua pemain lebih defensif dan mampu mempertahankan kedudukan."
"Ini awal yang baik untuk tim,” sambungnya.
(TribunWow.com/Krisna)
