Terkini Daerah
Minum Air Belerang hingga Temui Sosok Warna Putih, Ini Misteri Hilangnya M Gibran di Gunung Guntur
Terdapat sejumlah keanehan dalam kasus hilangnya bocah bernama Gibran di Gunung Guntur, Garut yang akhirnya ditemukan seusai 6 hari hilang.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Hilang dalam kurun waktu yang cukup lama yakni enam hari, Muhammad Gibran Arrasyid (14) berhasil ditemukan dalam kondisi sehat.
Bocah belasan tahun itu diketahui hilang saat mendaki Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat sejak 18 September 2021 dan ditemukan pada Jumat (24/9/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.
Selama dirinya hilang, banyak kejadian yang tak masuk logika dialami oleh Gibran.
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, berikut ini adalah sejumlah fakta terkait hilangnya Gibran di Gunung Guntur.
Baca juga: 6 Hari Hilang di Gunung Guntur, Gibran Diberi Makanan 5 Orang Misterius Berbaju Putih, Ini Sajiannya
Baca juga: Yoris Tak Rasakan Peran Yosef sebagai Ayah setelah Tuti Dibunuh: Kita Tahlilan Dia Main Golf
Minum Air Belerang
Ketua Kadin Garut, Yudi Nugraha Lasminingrat langsung menjenguk Gibran seusai ditemukan.
Ia menyebut air Sungai Cikoneng atau Curug Koneng sebenarnya tak layak diminum.
Pasalnya, air sungainya berwarna kuning dan kerap menyebabkan banjir di area persawahan.
"Air Cikoneng itu tidak bisa diminum karena mengandung belerang, tapi Gibran meminumnya dan tidak apa-apa," jelas Yudi.
"Sekarang julukan Gibran adalah Gibran si anak Guntur."
Temui Sosok Misterius
Selama menghilang, Gibran mengaku bertemu dengan sejumlah sosok misterius.
Gibran bahkan mengaku sempat disuguhi makanan oleh sosok misterius.
Namun, ia memilih meminum air sungai dan memakan dedaunan untuk bertahan hidup.
Disebutnya, sosok misterius itu berjumlah lima orang dengan pakaian serba putih.