Terkini Daerah
Minta Maaf telah Bunuh Anggota TNI, Pria di Depok Langsung Kabur seusai Tikam Korban
Tikam Anggota TNI saat Korban Berusaha Menenangkan Situasi, Pria di Depok Langsung Kabur Tinggal Korban
Penulis: anung aulia malik
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Seorang anggota TNI AD berinisial LO tewas dibunuh seusai berusaha melerai warga yang tengah cekcok di Jalan Patoembak, Kelurahan Harjamukti, Cimanggis, Depok, Jawa Barat pada Rabu (22/9/2021) malam.
Jasad korban kemudian ditemukan pada Kamis (23/9/2021) pagi.
Pelaku berinisial I yang membunuh LO saat itu tengah berkelahi dengan warga lainnya ketika korban datang melerai.
Baca juga: Punya Niat Baik Lerai Perkelahian, Anggota TNI di Cimanggis Justru Ditikam Warga hingga Tewas
Baca juga: Yoris Blak-blakan soal Yosef dan Pengacara di Kasus Tuti-Amalia: Buat Apa, kan Tidak Salah
Dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta.com, pelaku diketahui telah meminta maaf atas perbuatan yang ia lakukan.
“Minta maaf bapak untuk perlakuan saya kepada anggota bapak, terutama buat keluarganya saya minta maaf,” ujar I pada Komandan Menzikon Pusziad, Kolonel Czi Nurdihin, yang hadir dalam ungkap kasusnya di Polres Metro Depok, Pancoran Mas, Jumat (24/9/2021).
Kolonel Czi Nurdihin kini menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian.
“Pelaku merupakan WNI (Warga Negara Indonesia) dalam artian sipil, kami percaya pada polres yang akan melakukan proses hukum lanjutan,” tuturnya.
Seusai menikam korban, pelaku ternyata langsung kabur dari tempat kejadian perkara (TKP).
Sedangkan korban saat itu sempat berlari mencari pertolongan hingga 50 meter sebelum akhirnya tewas karena luka tikaman di dadanya.
Korban Datangi Warga yang Berkelahi
Dalam kasus ini, satu tersangka langsung berhasil diamankan oleh pihak kepolisian pada hari yang sama.
Dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta.com, kejadian ini berawal ketika dua pria berinisial M dan A berkelahi.
Perkelahian itu memanas setelah M memanggil teman-temannya, di antaranya adalah I.
Baca juga: Istri Muda Yosef Ikhlas Dicurigai terkait Pembunuhan Tuti dan Amalia: Kebenaran Allah yang Punya
M kemudian kembali bertemu dengan A sambil membawa I.
Di tengah cekcok mulut, I bertindak nekat menikam paha A menggunakan pisau lipat.