Breaking News:

Cerita Selebriti

Viral Krisdayanti Bongkar Gaji DPR, Miing Singgung Iuran Wajib: Dipotong Gaji Kita oleh Partai

Mantan anggota DPR sekaligus komedian Dedi Gumelar alias Miing Bagito, menanggapi kabar viral soal penyanyi Krisdayanti.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Mohamad Yoenus
Instagram @krisdayantilemos
Krisdayanti dilantik menjadi anggota DPR RI. Krisdayanti buka-bukaan soal gaji anggota DPR hingga menuai komentar masyarakat. 

TRIBUNWOW.COM - Mantan anggota DPR sekaligus komedian Dedi Gumelar alias Miing Bagito, menanggapi kabar viral soal penyanyi Krisdayanti.

Pasalnya, Krisdayanti blak-blakan mengungkap besaran gaji anggota DPR hingga dipanggil oleh pengurus partainya.

Adapun menurut Miing, gaji para anggota DPR tersebut juga masih harus mengalami pemotongan oleh partai.

Profil Krisdayanti di laman DPR
Profil Krisdayanti di laman DPR (dpr.go.id)

Baca juga: Pengakuan Gaji Krisdayanti Jadi Anggota DPR Bikin Viral, Sudah sesuai dengan Rincian Ketetapannya?

Baca juga: Di Tengah Pro Kontra, Ini Alasan Krisdayanti Dukung PPKM Diperpanjang: Saya Rasa Harus Dilanjutkan

Diketahui, setelah pernyataannya viral di media, Krisdayanti dipanggil menemui Ketua Fraksi PDI Perjuangan Utut Adianto dan Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan Bambang Wuryanto.

Menurut pengakuan Utut, mereka hanya berdiskusi terkait kabar yang menyeret nama Krisdayanti.

Namun, pemanggilan tersebut diasumsikan sebagai sebuah teguran lantaran perkataan Krisdayanti soal gaji DPR itu menimbulkan gejolak di tengah masyarakat.

Terkait hal itu, Miing menyinggung kiprahnya sebagai anggota dewan pada tahun 2009 an 2014.

Rupanya, relasi antara partai dan anggota dewan berkaitan begitu erat.

Bahkan, partai sampai berkuasa untuk menarik iuran dari anggotanya yang menjadi DPR sebagai dana utama partai.

"Saya akan mengaca pada diri saya saja pertama," kata Miing dikutip dari kanal YouTube Oficial Inews, Sabtu (18/9/2021).

"Dari penghasilan misalnya gaji pokok, ditambah dengan tunjangan yang menjadi Rp 51 juta itu, belum dipotong oleh iuran wajib pada partai politik."

"Karena partai politik itu salah satu sumber dananya adalah dari penghasilan anggota DPR."

"Ini jelas semua partai demikian, dipotong penghasilan kita oleh partai itu."

Miing mengatakan bahwa gaji anggota DPR itu dapat diakses masyarakat melalui kanal yang disediakan pemerintah.

Di sisi lain, ia enggan menanggapi masalah pemanggilan Krisdayanti akibat masalah tersebut.

"Maksud saya, berapa pun nilainya akan mudah diakses oleh publik," kata Miing.

"Yang kedua apabila diajak untuk didiskusikan, saya kira itu urusan mereka."

Menurut Miing, yang dipermasalahka bukanlah besaran gaji DPR.

Melainkan efektifitas kinerja para anggota yang seharusnya sebanding dengan pendapatan mereka.

"Yang saya ingin sampaikan, seandainya dari awal, semua gaji anggota DPR yang dianggap besar oleh masyarakat ini berimbang, berbanding lurus dengan apa yang dihasilkan kinerjanya mereka, ideal sebagai wakil rakyat, masyarakat juga tidak akan protes soal penghasilan," tutur Miing.

Baca juga: Benarkan Ucapan Krisdayanti soal Gaji DPR, Miing: Biasa Saja, Orang juga Tahu Kok Gaji DPR Besar

Baca juga: Krisdayanti Blak-blakan Bongkar Gaji Jadi Anggota DPR tiap Bulan, Capai Hampir Rp 1 Miliar?

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 10.30:

Krisdayanti Beberkan Gaji Jadi Anggota DPR

Krisdayanti membuat heboh publik setelah membeberkan gajinya sebagai anggota DPR RI.

Hal tersebut Krisdayanti ungkapkan melalui kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored pada Senin (13/9/2021).

Politikus Akbar Faizal awalnya membahas kabar viral Krisdayanti yang mengutarakan keberatannya tentang usulan fasilitas khusus anggota DPR terpapar Covid-19.

Akbar Faizal lantas ingin tahu alasan Krisdayanti yang sebenarnya.

"Apa yang terjadi sebenarnya?," tanya Akbar Faizal.

Krisdayanti tak setuju karena penghasilan anggota DPR sudah besar.

Oleh karena itu, Krisdayanti merasa fasilitas khsus untuk anggota DPR yang terpapar Covid-19 hanya membuang-buang anggaran negara.

"Ya iyalah pak, semua anggota DPR sekarang sudah punya uang lah," ujar Krisdayanti.

Akbar Faizal sontak ingin tahu gaji Krisdayanti setiap bulan.

"Berapa sih sekarang gajinya anggota DPR?," tanya Akbar Faizal.

Sambil tertawa, Krisdayanti tanpa ragu menyebut nominal gaji yang diterima setiap bulan.

Krisdayanti mengaku mendapatkan gaji sebesar Rp 75 juta setiap bulan.

"Setiap tanggal satu Rp 16 juta, tanggal lima Rp 59 juta, ya sudah gitu saja," tutur Akbar Faizal.

Belum puas, Akbar Faizal ingin tahu semua pendapatan Krisdayanti.

"Jadi Rp 16 juta itu gaji pokok, Rp 59 juta itu tunjangan-tunjangan, komunikasi segala macam, terus yang lainnya, yang lengkap dong?," tanya Akbar Faizal

Pelantun tembang Mencintaimu itu mengaku mendapatkan Rp 450 juta sebagai dana aspirasi.

Tak hanya itu saja, dana aspirasi diperoleh Krisdayanti sebanyak lima kali dalam satu tahun.

"Dana aspirasi itu wajib untuk kita, karena memang uang negara, setiap resesi Rp 450 juta itu lima kali dalam satu tahun," ujar Krisdayanti.

Akbar Faizal tiba-tiba ingin tahu dana kunjungan dapil yang didapat Krisdayanti.

"Kunjungan dapil sekarang berapa?," tanya Akbar Faizal.

Krisdayanti malah menuding Akbar Faizal ingin kembali menjadi anggota DPR karena menanyakan hal tersebut.

Penyanyi berusia 46 tahun itu mengaku mendapat Rp 140 juta untuk kunjungan dapil.

"Tertarik mau masuk lagi ya, saiki kita Rp 140 juta, delapan kali dalam satu tahun," tutur Krisdayanti. (TribunWow.com)

Berita terkait lainnya

Tags:
KrisdayantiMiing BagitoDewan Perwakilan Rakyat (DPR)Bambang WuryantoPDIP
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved