Breaking News:

Terkini Internasional

Baru Dibuka Agustus, Jalan ala Jepang 'Tang Little Kyoto' di China Tutup setelah Kena Kritik

'Tang Little Kyoto', jalanan wisata ala Jepang ditutup sementara setelah mendapat kritik dan dianggap invasi budaya Jepang.

Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Mohamad Yoenus
Kazuhiro NOGI / AFP
Ilustrasi suasana di Jepang - Jalanan Bertema Jepang di China 'Tang Little Kyoto' Berhenti Operasi setelah Kena Kritik. 

TRIBUNWOW.COM – Sebuah jalan yang dijadikan sebagai tempat wisata bertema Jepang, 'Tang Little Kyoto' di kota Pelabuhan Dalian, China diminta menghentikan operasinya sementara setelah meningkatnya kritik di internet.

Dikutip dari Kyodo News, beberapa orang menganggap Jepang telah melakukan invasi budaya dalam kritiknya di situs media sosial, Weibo.

Jalan wisata perbelanjaan dengan tema Kyoto itu tutup pada akhir pekan lalu.

Baca juga: China Hapus Nama-nama Artis yang Terlibat Skandal dari Internet, Kris Wu hingga Zheng Shuang

Baca juga: Sempat Tertunda akibat Covid-19, Universal Studios Akhirnya Buka Taman Hiburan Terbesar di China

Kontroversi itu muncul diduga karena Dalian sebelumnya dijajah dan merasa sangat trauma dengan invasi Jepang, sebagaimana dilaporkan tabloid yang dikendalikan pemerintah China, The Global Times.

Padahal, jalan itu baru dibuka pada 25 Agustus lalu.

 ‘Tang Little Kyoto’ diperintahkan untuk menghentikan operasinya sementara karena kritik masyarakat dan kekhawatiran kemungkinan munculnya kerumunan saat pandemi Covid-19, dilansir dari Nikkei Asia pada Selasa (2/9/2021).

Sebanyak 29 toko terkena dampak penutupan.

‘Tang Little Tokyo’ sepertinya tidak akan dibuka dalam waktu dekat karena adanya Insiden Manchuria pada 18 September 1931 yang dikenang China sebagai tindakan agresi Jepang hingga kini.

Budaya Jepang diketahui telah menjadi populer di China dalam beberapa tahun terakhir. 

Seorang pakar urusan luar negeri menyatakan banyak orang China pada dasarnya menyimpan perasaan negatif tentang Jepang karena latar belakang pendidikan anti-Jepang yang diterapkan pemerintan Komunis.

 “Mungkinkah itu bentuk lain dari invasi budaya? Kita harus waspada,” kata surat kabar The Global Times mengutip seorang pengguna media sosial.

Baca juga: Taiwan Kirim Peringatan setelah 19 Pesawat Tempur China Kembali Masuki Wilayah Pertahanan

Baca juga: China Ilegalkan Budaya Kerja Populer 996 ala Jack Ma dan Alibaba, Simak Penjelasannya

Jalan wisata perbelanjaan di Dalian menelan biaya lebih dari Rp 4,2 triliun dan dikembangkan oleh agen real estat lokal di kota itu, terdiri dari 83 unit hotel bergaya rumahan dan sekitar 1.300 vila gaya Jepang.

Pemerintah Dalian dilaporkan mendukung proyek yang diperkirakan akan selesai 2024 mendatang.

Kritik dari masyarakat China sudah muncul sejak walikota menghadiri penandatanganan di Tokyo pada 2019.

 The Global Times mengutip operator jalan ‘Tang Little Kyoto’ yang mengatakan bahwa operasi uji coba telah berakhir dan akan mengatasi masalah yang muncul dalam proses tersebut.

 Jepang menginvasi sebagian besar wilayah China sebelum berakhirnya Perang Dunia II yang berlangsung hingga 1945.

Sementara itu, sejumlah besar orang China mengunjungi Jepang sebelum pandemi virus Covid-19 dan membuat mereka tertarik pada budaya Jepang, termasuk anime. (TribunWow.com/Alma Dyani P)

Berita terkait China lain

Tags:
Tang Little KyotoJepangChina
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved