Terkini Daerah
Yosef Dicurigai karena Temukan Jasad Tuti dan Amalia, Kuasa Hukum Ungkap Alibi Kuat, Begini Katanya
Yosef, suami Tuti (55) menjadi tertuduh karena jadi orang pertama yang menemukan jasad istri dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23).
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Yosef, suami Tuti (55) korban pembunuhan di Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Subang, Jawa Barat, menjadi tertuduh karena jadi orang pertama yang menemukan jasad istri dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23).
Dilansir TribunWow.com, kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat, yakin kliennya tak terlibat dalam pembunuhan sadis ini.
Ia pun membeberkan alibi kuat untuk membuktikan Yosef tak bersalah.
Rohman menyebut kini pihaknya tengah mengupayakan seorang caddy golf menjadi saksi.

Baca juga: Caddy Golf Jadi Saksi Alibi Yosef terkait Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ini Kata Pengacara
Alibi Yosef pagi-pagi sudah di rumah istri tua pun terungkap.
Padahal,sehari sebelumnya Yosef berada di rumah sang istri muda berinisial M.
"Pak Yosef berada di rumah istri mudanya saat sehari sebelum kejadian," kata Rohman, dikutip dari TribunJabar.id, Kamis (26/8/2021).
"Pada pagi hari kejadian, pak Yosef pulang dulu ke rumah di Ciseuti karena mau bawa stik golf, saat itu beliau ada rencana golf."
Rohman menyebut pihaknya punya bukti kuat untuk membantah Yosef terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak ini.
Kata Rohman, Yosef pagi-pagi pulang ke rumah istri tua untuk mengambil stik golf.
"Pengakuan Yosef itu didukung dengan bukti percakapan pesan di ponsel antara Yosef dengan caddy golf sekitar pukul 06.30 lebih bahwa dia janjian dengan caddy golf," jelasnya.
"Dia mau pulang dulu bawa stik golf yang disimpan di rumahnya di Ciseuti. Itu juga yang disampaikan dalam BAP."
Rohman pun mengakui kini banyak yang mencurigai Yosef karena pertama kali menemukan jasad Tuti dan Amalia.
Karena itu untuk membantah kecurigaan tersebut, Rohman mengajukan seorang caddy golf untuk menjadi saksi.
"Ada alibi dari keberadaan Yosef ketika terjadi tindak pidana. Soal kecurigaan, saat ini semua saling curiga, tapi tanpa bukti ilmiah."
"Makanya saya sebagai penasehat hukum, mempercayakan semua pada penyelidikan Polres Subang."
"Iya, saya sedang mendorong agar caddy golf itu jadi saksi untuk memperkuat alibi Yosef. Caddy golf nya saya kenal dan bersedia jadi saksi."
Hingga kini, kata Rohman, Yosef masih sangat terpukul dengan kematian Tuti dan Amalia.
Bahkan, Yosef masih terus menanyakan keberadaan anaknya yang sudah tewas itu.
"Yang pasti beliau sangat terpukul. Sampai sekarang masih sering menanyakan kemana Amel (Amalia Mustika Ratu," tutupnya.
Baca juga: Kisah Cinta Amalia sebelum Ditemukan Tewas Terungkap, Ini Alasan Pacar Hapus 31 Postingan IG Korban
Sosok Yosef di Mata Keluarga Korban
Kakak Tuti, Lilis Sulatri menyebut kehadiran istri muda Yosef, M, semakin membuat adiknya menderita semasa hidup.
Dalam kanal YouTube tvOneNews, Selasa (24/8/2021), Lilis menyebut Tuti dan Yosef jadi semakin kerap ribut seusai kehadiran M.
Tak hanya itu, Tuti juga menyebut M kerap mengirim pesan teror kepada adiknya.
Lilis mengaku belum bisa menduga-duga pelaku yang tega membunuh adik dan keponakannya secara sadis.
Namun, kata dia, jasad kedua korban pertama kali ditemukan Yosep di bagasi mobil Toyota Alphard.
"Ya yang paing dekat ya suaminya, tapi enggak tahu juga," ujar Lilis.
"Soalnya yang ke situ pertama suaminya."
Lilis mengatakan, rumah tangga korban dan Yosep sudah lama berantakan.
Apalagi, kata dia, Yosef sejak dulu sudah kerap 'bermain' wanita meski sudah menikah dan punya anak.
"Dia kan punya istri muda jadi sering ribut, soalnya rumah tangganya dari dulu gitu," ucap Lilis.
"Udah sering disakiti adik saya itu, cuma sekarang aja masa bodo."
"Tapi dari Amel usia 4 tahun udah gitu soalnya dia sering main cewek."
"Mungkin karena udah keseringan jadi masa bodo," lanjutnya.
Lilis kemudian mengakui hubungan korban dan istri muda Yosef selama ini tak akur.
Istri muda Yosef bahkan kerap meneror korban.
"Kurang lebih sama istri muda udah 8 tahunan."
"Enggak, malah suka neror, misuh lewat WA," tukasnya.
Baca juga: Kasus Pembunuhan di Subang, Tuti Sudah sejak Lama Ingin Cerai dari Yosep, Kakak: Cuma Ingat Anak
Ponsel Disita Polisi
Rohman Hidayat, menyebut kliennya masih sangat terpukul atas kematian kedua wanita itu.
"Ponselnya diambil polisi untuk mendukung proses penyelidikan kasus ini," ujar Rohman.
"Yang pasti pak Yosef sangat kooperatif, dia merasa sangat terpukul atas kematian ibu Tuti dan Amelia Mustika Ratu."
Meski ponsel Yosef disita, kata Rohman, polisi belum menetapkan satu pun tersangka kasus pembunuhan sadis tersebut.
Penyitaan itu semata hanya untuk penyelidikan dan mengungkap bukti.
"Pak Yosef masih saksi. Kemarin beliau dipanggil lagi untuk dimintai keterangan sebagai saksi atas kasus dugaan pembunuhan dan pembunuhan berencana," sambungnya.
Rohman melanjutkan, Yosef sudah tiga kali memenuhi panggilan polisi.
Baca juga: Misteri Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Keluarga Ungkap Hubungan Tuti dan Suaminya Tidak Harmonis
Pasalnya, Yosef disebutnya masih sangat terpukul dengan kematian Tuti dan Amelia.
"Pak Yosef cerita bahwa dia sangat terpukul dan tak menyangka anak dan istrinya berakhir seperti ini. Makanya dia benar-benar akan kooperatif mengungkap kasus ini."
Saat datang di kantor polisi, Yosep pun selalu ditemani Rohman.
Sang pengacara beralasan menemani Yosef karena berteman dekat dengan pria 55 tahun itu.
"Saya diminta mendampingi pak Yosep karena ternyata penyelidikan polisi dalam kasus ini menggunakan Pasal 338 dan Pasal 340 KUH Pidana yang konsekuensinya berat sekali." (TribunWow.com)
Artikel ini telah diolah dari TribunJabar.id dengan judul Mengapa Pagi-pagi Yosef Sudah Ada di Rumah Tuti di Hari Penemuan Jenazah? Ini Penjelasan Kuasa Hukum, Ponsel Suami dari Anak dan Ibu yang Mati Tak Wajar di Subang Disita Polisi, PH: Bentuk Kooperatif, Tanda-tanda Pelaku yang Membuat Ibu & Anak Meninggal di Subang Segera Diungkap, Kapolres Katakan Ini , Siapakah Saksi yang Bajunya Ada Bercak Darah dan Apa Statusnya Kini di Kasus Rajapati Ibu dan Anak