Terkini Daerah
Kronologi Bocah Ciputat Hilang Diculik Anak Punk, 2 Minggu Ditemukan di Jepara dengan Kondisi Begini
Bocah asal Ciputat, Tangerang Selatan bernama R(14) sempat hilang diculik anak punk hingga ke Jepara.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Nasib malang dialami R, bocah 14 tahun asal Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) yang sempat hilang 2 minggu diculik anak punk.
R tak menyangka bahwa keputusannya untuk ikut bermain dengan kelompok anak punk berbuntut panjang.
R mulai hilang tanpa sepengetahuan ibu dan kakaknya pada Jumat (13/8/2021) setelah ikut serta bersama lima anak punk yang belum lama dikenalnya.

Baca juga: Ditelanjangi, Disiksa hingga Pingsan, Ini Kondisi Bocah SD di NTT Korban Penganiayaan 2 Oknum TNI
Mayank, sang kakak yang mengkhawatirkan adiknya akhirnya tahu bahwa adiknya pergi bersama anak punk dari seorang teman R bernama Fatur.
"Kata dia (Fatur), adik saya diajak sama anak punk ke Tigaraksa, KabupatenTangerang. Si Fatur ini enggak mau ikut, adik saya mau," ujar Mayank dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta.com, Jumat (27/8/2021).
Mayank mengakui bahwa adiknya memang mudah dihasut teman.
R disebut bermain dengan anak punk lantaran hobi yang suka jalan-jalan dan bermusik.
"Adik saya itu gampang banget dibujuk. Asumsi kita sih kaya 'Ayo ikut jalan-jalan gitu' jadi karena suka ngamen, mungkin ngamen. Yang bawa itu lima anak punk," ujar Mayank.
Kasus hilangnya R kemudian dilaporkan ke Polsek Ciputat Timur.
Baca juga: Kisah 3 Bocah di Jombang Ditinggal Wafat Orangtua karena Covid-19, si Bungsu Rawat Adik-adiknya
Baca juga: Fakta Viral Video 2 Bocah Terus Memanggil Mamah di Atas Kuburan, Ini Kisah di Baliknya
Sempat Dibawa ke Tigaraksa
R sempat berada di Tigaraksa bersmaa lima teman anak punk.
Mereka tidur di tempat yang disebutnya sebagai base camp.
Namun pada Sabtu (14/8/2021), R bersama dengan salah satu anak punk bernama Wahyu alias Acong, sudah tidak ada.
Keempat anak punk lain lalu panik dan berusaha mencari R keliling Tigaraksa.
Sampai pada Rabu (18/8/2021), keempat anak punk itu kembali ke Jombang dan menemui ibu R dan menjelaskan kronologi kejadian.