Perlukah Melakukan Disinfeksi? Ini Tips Bersihkan Ruangan Pasca-isolasi Mandiri Pasien Covid-19

TRIBUNWOW.COM - Pasien Covid-19 perlu melakukan isolasi selama minimal 10 hari bagi pasien tanpa gejala.

Sedangkan bagi pasien bergejala ringan perlu menambahkan waktu tiga hari dengan memastikan selama tiga hari tanpa gejala. 

Diketahui juga bahwa virus Covid-19 bisa menempel dan hidup untuk beberapa waktu di permukaan-benda-benda. 

Baca juga: Pasien Isoman juga Memiliki Risiko Gangguan Jantung setelah Terinfeksi Covid-19, Kenali Gejalanya

Baca juga: Bisa Bikin Stres, Hindari Overthinking soal Covid-19 saat Isolasi Mandiri dengan Lakukan Langkah Ini

Dokter Yunus Dewanta memberikan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membersihkan ruangan agar terbebas dari infeksius Covid-19. 

Pertama-tama dia menganjurkan untuk memberi jeda kepada ruangan sebelum digunakan kembali. 

"CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegaah Penyakit Amerika Serikat) membaginya menjadi tiga," ujarnya dalam tayangan YouTube dokter Nuy, pada Jumat (9/8/2021).

"Kalau ruangan itu bisa semakin lama kita bisa membiarkan masa semakin aman, diharapkan virusnya sudah mati."

1. Tunggu selama 24 jam

Jika memang ingin menggunakan ruangan sebelum 24 jam perlu melakukan permbersihkan dan dilakukan disinfeksi di dalam ruangan.

Bersihkan benda-benda di dalam ruangan terutama yang sering dipegang pasien Covid-19 selama menjalani isolasi mandiri. 

Misalnya gagang pintu, saklar lampu, meja, atau kursi. 

Sebelum melakukan disinfeksi bersihkan dulu benda-benda tersebut dengan air sabun atau detergen. 

"Harus ada sabun dan detergennya untuk membunuh virusya," jelasnya. 

Baca juga: Disinfektan Harus Ada di Rumah saat Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri, Ini Bahan dan Cara Membuatnya

Kemudian setelah dibersihkan dengan air sabun lakukan disinfeksi benda-benda di dalam ruangan.

Dianjurkan menggunakan disinfektan yang memiliki izin yang sudah dipastikan keamanannya. 

Dia menyebut yang perlu diperhatikan dalam membersihkan ruangan dengan kemungkinan infeksius adalah untuk menjaga keselamatan diri. 

Gunakanlah alat pelindung diri (APD), dan jangan menutup ruangan agar sirkulasi udara berjalan dengan baik. 

 "Jendelanya dibuka, pintunya dibuka, jadi sirkulasi udaranya bagus," ujarnya. 

2. Antara 24 jam hingga 72 jam

Jika sudah membiarkan ruangan tidak digunakan selama 24 jam, ruangan hanya perlu dibersihkan menggunakan dengan air sabun. 

"Dibersihkan saja tidak perlu disemprot dengan cairan disinfektan," kata dr. Yunus. 

3. Lebih dari 72 jam

Sedangkan jika ruangan telah dibiarkan selama 72 jam atau lebih dari tiga hari, tidak ada pembersihan khusus. 

Ruangan cukup dibersihkan seperti membersihkan ruangan lain secara umum. 

"Misalnya disapu, dipel, biasa aja," ujarnya. 

Dia menjelaskan bahwa jika telah dibiarkan selama lebih tiga hari, virus dinilai sudah tidak infeksius atau tidak menularkan lagi kepada manusia. 

Untuk permukaan-permukaan lembut seperti kain perlu dicuci menggunakan sabun baik itu ada di sofa, kasur, atau karpet. 

Dalam mencuci juga dianjukan untuk menggunakan air hangat.

"Tetap yang mencuci harus pakai APD, pakai masker, sarung tangan, itu karena kita enggak tahu virusnya masih hidup atau enggak," ujarnya. 

Menurutnya penting untuk memahami cara penularan virus Covid-19 untuk mencegah agar tidak terpapar.

Dikatakan bahwa rute utama penularan Covid-19 bukanlah melalui sentuhan

Tetapi menyentuh benda-benda infeksius bisa menjadi penyebab infeksi Covid-19, terutama jika menyentuh area wajah usai menyentuh benda-benda yang infeksius. 

"Makanya habis nyentuh ya kalian cuci tangan," jelasnya. 

Penularan Covid-19 yang umum dikenal adalah melalui cairan mulut atau droplet dan aerosol. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Isolasi Mandiri Lainnya