Breaking News:

Virus Corona

Hasil Studi: Meski Jarang, Anak-anak Bisa Alami Keluhan Berkepanjangan seusai Isoman Covid-19

Studi terbaru yang dilakukan di Inggris menyebutkan bahwa long Covid jarang terjadi pada anak. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
CDC via Tribunnews.com
ILUSTRASI masker dobel untuk cegah Covid-19. 

TRIBUNWOW.COM - Studi terbaru yang dilakukan di Inggris menyebutkan bahwa long Covid-19 jarang terjadi pada anak. 

Sebagian besar anak yang terinfeksi Covid-19 sembuh dalam seminggu atau kurang dan tidak memiliki gejala yang bertahan lama.

Dilansir dari Verywell Health, The August Study, yang diterbitkan di The Lancet Child and Adolescent Health, menganalisis data dari Maret 2020 hingga Februari 2021.

Baca juga: Mereka Kerap Dibayangi Stigma, Sekitar 100 Ribu Anak Muda di Inggris Alami Long Covid-19

Baca juga: Data CSI Ungkap 70 Persen Penyintas Covid-19 Alami Long Covid, Mayoritas Responden Isoman

Mereka menggunakan aplikasi ZOE COVID Symptom Study, yang digunakan untuk melacak penyebaran Covid-19 di Inggris, beserta gejalanya.

Para peneliti secara khusus menganalisis data yang dicatat oleh orang tua atau pengasuh anak-anak antara usia lima dan 17,2 tahun.

Mereka menemukan bahwa 1.734 anak memiliki awal dan titik akhir yang jelas untuk gejala mereka, bersama dengan tes PCR positif Covid-19.

Dalam kebanyakan kasus, anak-anak berusia antara lima dan 11 tahun sakit selama lima hari.

Anak-anak yang lebih besar dengan usia 12 hingga 17 tahun cenderung sakit selama tujuh hari.

Meski jarang terjadi, long Covid masih ditemukan terhadap anak-anak.

Kurang dari satu dari 20 atau 4,4 persen memiliki gejala berkepanjangan yang bertahan selama empat minggu atau lebih.

Sementara satu dari 50 atau 1,8 persen memiliki gejala yang berlangsung lebih dari delapan minggu.

Dalam studi tersebut, anak-anak biasanya mengalami enam gejala Covid-19 yang berbeda pada minggu pertama, dan sekitar delapan gejala berbeda selama mereka sakit.

Tidak ada laporan masalah neurologis yang serius seperti serangan, kejang, kesulitan berkonsentrasi, kesulitan memusatkan perhatian, dan kecemasan.

Beberapa gejala yang paling umum seperti sakit kepala, kelelahan, sakit tenggorokan, dan kehilangan penciuman.

Baca juga: Waspada saat Isolasi Mandiri, Ini Kondisi Pasien Covid-19 yang Berisiko Alami Long Covid

“Meskipun COVID-19 pada anak-anak biasanya berdurasi pendek dan memiliki beban gejala yang rendah, beberapa anak dengan Covid-19 mengalami durasi penyakit yang berkepanjangan,” tulis para peneliti dalam penelitian tersebut.

Halaman
12
Tags:
Virus CoronaCovid-19Isomanisolasi mandiriPCR
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved