Breaking News:

Terkini Daerah

Ingin Nikahi Wanita Lain, Pria Ini Nekat Bunuh Selingkuhan yang Hamil 4 Bulan, Berikut Faktanya

Motif pembunuhan wanita hamil berinisial M oleh sang pacar, AS, akhirnya terungkap.

TribunJakarta.com/Bima Putra
Proses olah TKP temuan mayat perempuan korban pembunuhan ditemukan di Jalan Raya Bekasi, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (10/8/2021). 

Namun, Waryuni tidak mengetahui pasti sosok kekasih M.

Ia hanya tahu bahwa kekasih korban masih menjadi saksi dalam kasus pembunuhan M.

Disebutkan, korban berangkat ke Jakarta dua bulan lalu juga bersama kekasihnya.

"Dia berangkat ke Jakarta sama pacarnya sekitar dua bulan lalu. Tapi kalau tinggalnya di mana saya enggak tahu. Sepengetahuan pihak keluarga almarhumah belum menikah," ujarnya.

Waryuni mengetahui kabar duka tersebut dari jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung dan Satreskrim Polrestro Jakarta Timur menyampaikan kabar duka ke pihak keluarga lalu meminta datang.

Pihak keluarga diminta datang ke RS Polri Kramat Jati guna melakukan pencocokan sampel DNA.

Pasalnya, jasad M sebelumnya ditemukan tanpa identitas.

"Almarhumah biasanya langsung komunikasi sama kedua orangtuanya di kampung. Keluarga di Jakarta cuman saya doang, kalau sama saya enggak banyak komunikasi. Makannya saya enggak tahu banyak," tuturnya.

Baca juga: Mayat ART yang Ditemukan Terbungkus Kardus di Cakung Hamil 5 Bulan, Polisi Periksa Pacar Korban

Hilang 3 Hari

Waryuni mengatakan orangtua korban yang berada di Pemalang pertama mengetahui petaka yang menimpa pada malam kejadian dari personel Unit Reskrim Polsek Cakung.

"Kata orangtuanya memang sudah tiga hari terakhir enggak ada kabar. Padahal setiap hari itu biasanya telponan sama orangtua di kampung," kata Waryuni di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (11/8/2021).

Identitas Maroah tidak langsung terungkap karena saat jasadnya ditemukan jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung tak mendapati adanya tanda pengenal atau barang pribadi lain penunjuk identitas.

Identitas Maroah baru diketahui setelah Tim Inafis Polri melakukan pencocokan data sidik jari dengan data kependudukan e-KTP di Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Pas datang ke sini (RS Polri Kramat Jati) memang dikasih tahu kalau keponakan saya ini dianiaya. Tapi kalau pelakunya siapa belum tahu. Kita menyerahkan semua ke polisi, yang penting kasusnya terungkap saja," ujarnya.

Waryuni menuturkan pihak keluarga menyesalkan petaka yang menimpa Maroah, terlebih saat mengetahui hasil autopsi tim dokter forensik RS Polri Kramat Jati bahwa Maroah hamil 5 bulan.

Halaman
1234
Tags:
Kasus PembunuhanPembunuhanMayat Dalam KardusCakung
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved