Terkini Nasional
Sindir Baliho Puan, Eko Kuntadhi Soroti Kalimat Kepak Sayap: Langsung Ingat Chicken Wings
Baliho milik Puan Maharani yang marak ditemukan di berbagai tempat panen kritikan dan hujatan dari masyarakat karena dinilai tidak bersimpati.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
"Ketika membaca baliho dengan kata kepak sayap tersebut, pikiran orang akan langsung mengingat potongan chicken wings," ledek Eko.
Simak videonya mulai menit ke-2.37:
Viral Baliho Puan Dicoret Tulisan Open BO
Sebelumnya diberitakan, sebuah Baliho bergambar Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Puan Maharani, viral di media sosial.
Pasalnya, baliho Puan Maharani yang diketahui terletak di kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kabupaten Blitar, Jawa Timur menjadi sasaran vandalisme.
Yang heboh menjadi sorotan, baliho Puan dicoret dengan kata bertuliskan 'Open BO' menggunakan cat semprot warna hitam.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Blitar AKBP Leonard M Sinambela membenarkan adanya tindak vandalisme pada baliho Puan tersebut.
Pihak kepolisian sedang melakukan penyelidiki dan mencari dalang dari pelaku pencoretan tersebut.
Polisi menyebut kasus tersebut sebagai tindak penghinaan terhadap pejabat tinggi negara.
Pelaku bisa dikenakan pasal berlapis sebagaimana diatur dalam Pasal 207 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
“Iya benar, ada laporan itu ke kami. Yang sesuai laporan (LP) pelapor adalah pejabat DPC PDIP Kabupaten Blitar, kemarin (23/7/2021)," ujar Leo dikutip dari Kompas.com, Sabtu (24/7/2021) sore.
Leo menambahkan, kasus vandalisme yang menyasar baliho Puan Maharani itu dilaporkan oleh anggota DPC PDIP Kabupaten Blitar.
"Kami gunakan Pasal 170 KUHP, juncto pasal 406 KUHP, subsider Pasal 207 KUHP dan Pasal 310 KUHP," ucap Leo.
Baca juga: Kepala Daerah Ngaku Tak Punya Dana untuk Lockdown, Politisi PDIP: Uangnya Ada, tapi Gak Dipakai
Baca juga: Bongkar Alasan Dukung Puan Jadi Capres 2024 ketimbang Ganjar, Politisi PDIP: Cita-cita Kan Boleh
Coretan Open BO di Samping Wajah Puan
Dilansir TribunWow.com, baliho anak perempuan Megawati Soekarnoputri tersebut dicoret-coret oleh orang tidak dikenal (OTK).