Persib Bandung
Wejangan Khusus Eks Persib Bandung untuk Pemain Muda Persija Jakarta: Jangan Merasa Minder
Eks Persib Bandung, Tony Sucipto, beri wejangan kepada pemain muda masa depan Persija Jakarta.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Eks Persib Bandung, Tony Sucipto, beri wejangan kepada pemain muda masa depan Persija Jakarta.
Dilansir TribunWow.com dari laman resmi Persija.id, Tony Sucipto menaruh harapan besar kepada Macan Muda Kemayoran dalam berkarier di dunia sepakbola.
Pemain berusia 35 tahun tersebut menilai Persija Jakarta memiliki masa depan yang cerah andaikan para pemain juniornya terus mengasah kemampuan dan mengembangkan diri.
“Persija akan menerima hasil positif jika pemain muda dapat meningkatkan kemampuan,” kata Tony pada Sabtu (31/7/2021) dikutip TribunWow.com dari Persija.id.
Ia menambahkan agar dapat terus berkembang, pemain serba bisa tersebut berharap para pemain muda tidak minder kendati dikelilingi pemain senior.
Baik saat berlatih atau saat dipercaya pelatih tampil sebagai starting line up.
Tony Sucipto memberikan contoh ketika dirinya dipanggil oleh Alfred Riedl ke Timnas Indonesia senior pada Piala AFF 2010.
Sebagai seorang pemain muda, ia tidak canggung dan tetap berusaha tampil maksimal meski dikelilingi para senior.
Baca juga: Kisah Mantan Bomber Lokal Persib Bandung Asal Jakarta, Bintang di Deltras Redup di Maung Bandung
Baca juga: Nasib Eks Duet Gacor Persib Bandung Jonez: Eze Tunggu Liga, Bauman Sudah di Copa Sudamericana
Meski tak canggung, ia mengatakan juga perlu adanya sikap hormat dan respect kepada pemain yang lebih senior.
“Sebagai pemain muda, saya menghormati dan respek kepada yang senior, tapi di sisi lain tidak merasa minder,” ungkap Tony.
“Hal itu yang ingin saya sampaikan kepada pemain muda di Persija sekarang. Jangan minder sama senior yang masih mau bekerja keras untuk tim.”
Wejangan tersebut diberikan Tony Sucipto mengingat Persija Jakarta kini banyak mempromosikan pemain muda jelang kompetisi musim 2021.

Bahkan, dalam turnamen pramusim Piala Menpora lalu, Macan Kemayoran mendaftarkan 10 pemain muda
Pemain-pemain muda tersebut seperti Nico Alfriyanto, Taufik Hidayat, Braif Fatari dan Raka Cahyana.
Momen Terbaik dalam Karier Tony Sucipto
Pemain serba bisa eks Persib Bandung yang saat ini memperkuat Persija Jakarta, Tony Sucipto menceritakan momen terbaiknya kala memperkuat Timnas Indonesia.
Dikutip TribunWow.com dari laman resmi Persija.id, Tony Sucipto merupakan seorang pemain senior di skuad utama Persija Jakarta saat ini.
Pemain yang kerap disapa "Toncip" telah mencicipi beragam pengalaman, baik di level klub maupun tim nasional.
Prestasi teranyarnya bersama Persija Jakarta, ia sukses menyabet gelar Piala Menpora 2021.
Tak hanya itu, ia juga tercatat sukses mempersembahkan gelar Indonesia Super League (ISL 2014) bagi Persib Bandung.
Namun, menurut pemain berusia 35 tahun tersebut, momen terbaiknya bukanlah kala ia berhasil menyabet dua gelar bersama Persija Jakarta dan Persib Bandung.
Salah satu momen yang diakui Tony menjadi salah satu yang terbaik yang pernah dilaluinya di tataran klub.
Momen terbaik Toncip adalah saat ia sukses membawa Timnas Indonesia menjadi runner up Piala AFF 2010 yang saat itu berlangsung di Indonesia.
“Meski hanya runner-up, turnamen itu adalah yang paling berkesan bagi saya,” kata Tony pada Jumat (30/7).
Pengalaman 11 tahun lalu itu meninggalkan kesan tersendiri lantaran Tony merupakan salah seorang pemain baru di tim nasional senior yang dipercaya pelatih Alfred Riedl.
Meski berstatus pemain baru pada saat itu, Toncip mengaku ia diterima dengan sangat baik oleh para pemain langganan Timnas Indonesia.
Baca juga: Sosok Sutiono Lamso, Penentu Gelar Juara 1995 dan Aktor di Balik Layar Juara 2014 Persib Bandung
Baca juga: Terungkap, Eks Persib Bandung Ternyata Tidak Incar Nomor Punggung 24, Ini Nomor Incaran Sebenarnya
“Pemain senior sangat support dengan pemain muda yang baru bergabung seperti saya. Mereka merangkul saya karena sadar kami memiliki tujuan sama yaitu memberikan terbaik bagi timnas,” ungkap Tony yang kala itu berusia 24 tahun.
Kesolidan tim itu pula yang membuat Tony tidak canggung kala berada di dalam tim.
“Semua setara di lapangan dan sama-sama bekerja keras. Tapi di luar lapangan, tetap menaruh hormat satu sama lain,” pungkasnya.
“Atmosfer penonton juga sangat luar biasa sehingga meninggalkan kesan baik bagi saya sampai sekarang.”
Sebelum dipanggil ke timnas senior untuk Piala AFF 2010, Tony telah melang melintang di tim kelompok umur.
Ia sempat bergabung dengan timnas U-17 di bawah asuhan Jim Bryden, naik ke U-17, sampai akhirnya menjadi andalan timnas senior. (TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Terkait Persib Bandung Lainnya