Terkini Daerah
Dipukul hingga Alami Luka Dalam, Pesilat di Tulungagung Tewas saat Latihan, 2 Pelatih Tak Ditahan
Pesilat bernama Lutfi Fajar Rulamin (23) asal Tulungagung tewas setelah mendapat banyak pukulan dari pelatihnya.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Seorang pesilat muda di Tulungagung, Jawa Timur harus meregang nyawa saat menjalani latihan.
Korban tewas adalah Lutfi Fajar Rulamin (23) saat latihan di Desa Kepuh, Kecamatan Boyolangu pada Senin (26/7/2021) pukul 23.30 WIB.
Dilansir TribunWow.com, Lutfi meninggal dunia karena mendapatkan banyak pukulan dan tendangan dari pelatihnya.
Baca juga: Fakta Baru Petani Ditemukan Tewas dalam Kondisi Penuh Luka di Pandeglang, Diduga Dibunuh Tetangga
Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Christian Kosasih mengungkapkan, latihan pencak silat itu digelar di rumah seorang ketua perguruan.
Saat itu, ada empat orang pelatih yang mendampingi dan tujuh orang anggota yang berlatih termasuk Lutfi.
Mereka yang berlatih adalah calon anggota baru perguruan silat tersebut.
Tiga di antaranya tidak ikut latihan secara intensif dan menunggu di pinggir lokasi lantaran tengah sakit.
“Tiga orang hanya di pinggir lokasi latihan, karena mereka sedang sakit. Korban adalah salah satu dari empat calon anggota yang berlatih,” tutur Christian dikutip Surya.co.id.
Baca juga: Ketua MUI Labura Ditemukan Tewas Penuh Luka di Selokan, Pelaku Ditangkap, Begini Kronologinya
Lutfi bersama tiga temannya dilatih oleh FA (17) dan MO (16).
Dua pelatih yang lain adalah ER (20) dan FI (23) sebagai tersangka kasus ini.
Mendapat Pukulan dan Tendangan Keras
Saat latihan, korban mendapat banyak pukulan dan tendangan.
Pada tendangan terakhir yang dilayangkan pelatih, koban terjatuh dan mengerang kesakitan lalu pingsan.
Teman-temannya mencoba menolong kemudian membawa Lutfhi ke Puskesmas Boyolangu.
Namun sesampainya di Puskesmas Boyolangu, Lutfi sudah dinyatakan meninggal dunia.