Terkini Daerah
Gelar Sayembara Berhadiah, Polres Boyolali Terus Buru Pelaku yang Bakar Perangkat Desa Hidup-hidup
Polres Boyolali gelar sayembara berhadiah memburu Maryono alias Dogol, pelaku pembunuhan Perangkat Desa Simo dengan cara dibakar hidup-hidup.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Pelaku pembakar Perangkat Desa Simo, Boyolali sampai saat ini masih terus dalam pencarian.
Polres Boyolali kini mengeluarkan sayembara berhadiah untuk siapa saja yang mengetahui keberadaan pelaku yang bernama Maryono alias Dogol.
Maryono alias Dogol merupakan tersangka yang membakar Muhammad Bintang Al Fatah hingga tewas.
Baca juga: Nenek 65 Tahun Dipalak OTK saat Cari Rumput di Boyolali, Dianiaya hingga Tewas setelah Serahkan Uang
Dilansir TribunWow.com, selebaran sayembara itu viral di media sosial.
Dalam selebaran tersebut, terdapat kop, KEPOLISIAN DAERAH JAWA TENGAH RESOR BOYOLALI Jl. Singoprono Utara Kode Pos 57377.
Dibagian tengah selebaran sayemmbara terdapat foto seorang pria terduga tersangka lengkap dengan tulisan 'Tersangka' yang dicetak besar.
Pada keterangan sayembara itu, bertuliskan:
NAMA : MARYONO als. DOGOL
UMUR : 50 TAHUN
AGAMA : ISLAM
PEKERJAAN : SWASTA
ALAMAT : DK. TEMPURAAN RT.15/05, DS. SIMO, KEC. SIMO KAB. BOYOLALI
PASAL : 187 AYAT (2) YO 351 KUHP
HUB. NOMOR : 081393900932
Baca juga: Ngaku Nakes Puskesmas di Boyolali, OTK Mintai Foto Tanpa Busana Wanita Peserta Vaksin Covid-19
Postingan tersebut di antaranya diunggah oleh akun Facebook 'Agus Niamalhamin', Sabtu (17/7/2021) pukul 13.00 WIB.
Pengunggah juga menuliskan keterangan dalam postingan selebaran DPO tersebut.
'DPO yang satu ini sampai sekarang belum ketemu ( sdh 21 hari ), Monggo siapa saja boleh ikut sayembara ini dengan kronologi telah membakar tubuh kakak saya (Muh. bintang Al Fatah ( Kadus Simo ) ) sampai dirawaht di RSUD Simo 5 hari kemudian Kakak saya meninggal dunia. Tlg teman-teman FB utk bantu posting'
Dikutip dari TribunSolo.com, Kanit Reskrim Polsek Simo, Aiptu Budiarto membenarkan adanya sayembara itu.
"Kami membuat sayembara tersebut agar masyarakat dapat memberikan informasi terhadap tersangka yang masuk dalam daftar pencarian orang," ungkap Budi kepada TribunSolo.com, Minggu (18/7/2021).
Budi mengatakan sayembara tersebut dibuat sejak seminggu yang lalu.
Dalam sayembara pertama, masyarakat yang dapat memberikan informasi keberadaan tersangka dijanjikan akan diberikan imbalan Rp 3 juta.
Kini hadiah sayembara dinaikkan dua juta menjadi Rp 5 juta.
"Kemarin saya naikkan imbalan tersebut menjadi Rp 5 juta," ujar Budi.
Polisi mengakui proses pencarian tersangka mengalami sejumlah kendala.
Di antaranya, tersangka melarikan diri tanpa membawa alat komunikasi.
Di sisi lain, tersangka memang diketahui sudah sering hidup merantau.
"Bagi masyarakat yang mengetahui informasi dan keberadaan tersangka harap menghubungi saya atau pihak kepolisan setempat," pungkasnya.
Baca juga: Hanya Berjarak Hitungan Jam, Ibu di Boyolali Meninggal seusai Makamkan Anaknya yang Dibakar Orang
Kronologi
Korban dibakar hidup hidup-hidup oleh seorang warga berinsiial MYN (59).
Kejadian itu bermula saat korban mendatangi rumah pelaku.
Saat itu korban datang untuk menanyakan nasib rumah yang saat ini ditempati pelaku.
Rumah tersebut sudah dibeli korban sejak lebih dari 5 tahun lalu.
Korban lantas menanyakan alasan pelaku tak kunjung mengosongkan rumah tersebut.
Baca juga: Detik-detik Perangkat Desa Dibakar Hidup-hidup Warga seusai Lakukan Ini, Separuh Badan Terluka
Baca juga: Detik-detik Pria Mutilasi Teman Kencan di Banjarmasin, Sempat Bakar Mayat Korban tapi Gagal
Bukannya menjawab, pelaku justru keluar sembari membawa pertalite dan langsung menyiramkannya ke tubuh korban.
Pelaku pun menyulut api dari sebuah korek berwarna hijau dan mengarahkannya ke tubuh pria 55 tahun tersebut.
Akibatnya, korban terbakar hidup-hidup dan langsung berlari meminta pertolongan warga.
Warga yang melihatnya langsung memadamkan api di tubuh korban.
Korban langsung dibawa ke RSU Simo untuk mendapat perawatan.
Kejadian itu dibenarkan Camat Simo, Waluyo Jati.
"Seorang Kadus di Desa Simo bernama Bintang menjadi korban penganiayaan oleh seorang warga berinisial MYN dengan cara dibakar," kata Waluyo, dikutip dari TribunSolo.com, Minggu (27/6/2021).
Saat ini, kata Waluyo, korban sudah dirujuk di RS PKU Muhammadiyah Solo.
Korban dikabarkan mengalami luka bakar 49,5 persen.
"Kejadian tersebut sudah kami laporkan dan barang-barang tersebut sudah kami serahkan ke polisi, kini pelaku masih melarikan diri," jelasnya.
Sementara itu, pelaku pembakaran hingga kini masih buron.
Menurut Kapolsek Simo, AKP Sunoto, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sampai saat ini polisi masih melakukan pengejaran pelaku.
Polisi disebutnya juga bekerja sama dengan Polres Klaten untuk mengantisipasi pelaku kabur ke rumah anaknya di Klaten. (TribunWow.com)
Artikel ini telah diolah dari TribunSolo. com dengan judul Cari Tersangka Pembakar Perangkat Desa Simo, Polres Boyolali Gelar Sayembara Berhadiah Rp 5 Juta dan Innalilahi, Pejabat Simo Boyolali yang Dibakar Gegara Jual Beli Tanah Dinyatakan Meninggal Dunia