Breaking News:

Viral Medsos

Viral Vaksinasi Tanpa Menekan Jarum Suntik di Karawang, Begini Klarifikasi dari Petugas Puskesmas

Patugas vaksinasi di Puskesmas Wadas yang viral karena diduga tak menekan jarum suntik angkat bicara memberikan klarifikasi.

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube Kompas TV
Kolase tangkapan layar petugas Puskesmas Wadas dan proses vaksinasi yang viral, Kamis (14/7/2021). Vaksinasi di Puskesmas Wadas, Karawang viral karena diduga petugas tak menekan jarum suntik. 

TRIBUNWOW.COM - Belum lama ini viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan penyuntikan vaksin yang janggal di sebuah Puskesmas di Karawang, Jawa Barat.

Ramai beredar bahwa petugas Puskesmas hanya menyuntikkan vaksin tanpa menekan pompa suntiknya.

Dilansir TribunWow.com, petugas yang bersangkutan akhirnya buka suara memberikan klarifikasi.

Viral Detik-detik penyuntikan vaksin di Karawang, Rabu (14/7/2021).
Viral Detik-detik penyuntikan vaksin di Karawang, Rabu (14/7/2021). (YouTube @halokrw)

Baca juga: Satgas Covid-19 Imbau Masyarakat Tak Lakukan Booster Vaksin Dosis ke 3 Sendiri: 2 Dosis Sudah Cukup

Vaksinator Puskesmas Wadas, Maola Nurulshinta (53) mengaku dirinya telah menyuntikkan vaksin sesuai dengan prosedur.

Maola mengatakan dirinya menyuntik dengan teknik menekan bagian bawah menggunakan telapak tangan.

"Saya tarik dagingnya, lalu suntik. Kemudian kita tekan dengan telapak tangan," ujar Maola dikutip dari Komps.com, Kamis (15/7/2021).

Ia menyebut ada juga teknik penyuntikan yang menggunakan jempol atau telapak tangan.

Menurutnya sebagai Nakes, teknik suntik memberikan efek kenyamanan yang berbeda bagi setiap orang.

"Ada yang bilang sakit, ada yang bilang tidak," kata dia.

"(Saya) sudah suntik ribuan orang. Mau berbuat tidak menyenangkan (menyuntik tanpa menekan) ngapain saya setiap hari buat yang sia-sia," kata Maola menambahkan.

Baca juga: Detik-detik Dugaan Penyuntikan Vaksin Bodong di Karawang, Viral Pompa Suntik Diduga Tak Ditekan

Baca juga: Fakta Viral Video Vaksinasi Diduga Tanpa Menekan Jarum Suntik, Ini Kata Bupati Karawang

Maola memastikan, dirinya selalu menggunakan jarum suntik sekali pakai atau single box.

Pasalnya ia sadar betul bahwa jarum suntik yang dipakai berkali-kali sangat bahaya dan dapat menularkan penyakit.

"Itu akan menyakiti orang tersebut. Itu tidak masuk akal," kata dia.

Dalam rekaman amatir berdurasi 14 detik yang beredar, terlihat proses vaksinasi yang diterima seorang warga diduga tidak wajar.

Polisi Periksa 6 Saksi

Pasien peserta vaksin diketahui adalah seorang karyawan toko ritel.

Ramai di media sosial memperlihatkan detik-detik petugas menusukkan jarum suntik namun tanpa menekan pompanya.

Dilansir TribunWow.com, kejadian tersebut diketahui terjadi di Puskesmas Wadas, Kecamatan Teluk Jambe Timur, Kabupaten Karwang, Jawa Barat.

Baca juga: Vaksinasi Gotong Royong Dituding Menggunakan Vaksin Hibah, Erick Thohir: Mohon Maaf, Masyaallah

Dari video yang diunggah di akun @haikrw, vaksinator diduga hanya menusukkan jarum suntik, namun tidak disertai dengan penekanan pompa suntik.

Video tersebut seketika viral dan menuai berbagai polemik.

Kejadian tersebut langsung mendapatkan perhatian dari Polres Karawang.

Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra membenarkan adanya kejadian tersebut dan tengah melakukan penyelidikan.

"Dari dua sisi tetap upaya kami untuk membuat terang persoalan, dari sisi apakah ini hoaks atau bagaimana itu masih dalam pendalaman kami," kata AKBP Rama Samptama dikutip dari KompasTV.

"Dan kita sudah menginventarisir siapa yang menyebarkan, siapa yang mengupload pertama, tapi itu nanti."

"Yang jelas kita sekarang pembuktiannya adalah apakah video yang viral itu bener vaksinnya terinjeksi atau tidak," imbuhnya.

Polres Karawang kini menyelidiki video viral itu dengan memeriksa enam saksi.

Enam saksi tersebut di antarannya yakni tenaga kesehatan Puskesmas Wadas termasuk Maola (Vaksinator), penerima vaksin dan pengunggah video.

Selain penyelidikan, penerima vaksin akan diuji laboratorium untuk memastikan apakah vaksin itu terinjeksi atau tidak.

Tanggapan Bupati Karawang

Di sisi lain, Bupati Karawang Cellica Nurrachandiana juga tidak akan tinggal diam.

Cellica mengatakan pihaknya kini tengah menanti hasil pemeriksaan polisi.

Sang Bupati sebelumnya juga telah datang langsung ke Puskesmas Wadas untuk mencari keterangan.

Ia berjanji akan memberikan sanksi tegas kepada siapapun yang bersalah atas kejadian viral tersebut.

"Pastinya persoalan ini kita serahkan ke penegak hukum, jika vaksinator bersalah saya akan ambil tindakan tegas memberi sanksi administrasi," kata Cellica dalam pernyataan tertulis.

"Jika karyawati yang salah karena memposting yang tidak benar, maka akan ada sanksi hukumnya," pungkasnya. (TribunWow.com/Rilo)

Baca artikel lain terkait

Sebagian artikel ini telah diolah dari Kompas.com dengan judul "Bantah Video Vaksinasi Tanpa Menekan Alat Suntik, Vaksinator: Saya Sudah Menyuntik Ribuan Orang "

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Berita ViralVaksinasiSuntik Vaksin Covid-19Virus CoronaKarawangJawa Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved