Liga 2 Belum Jelas Kapan Bergulir, Bek Persis Solo Ingatkan Rekan Seprofesinya untuk Bersabar

"Virus ini telah menghilangkan banyak dari kita, kehilangan pendapatan dan yang paling menyakitkan kehilangan orang-orang yang tersayang," pungkas video itu.

Untuk itu Eriyanto mengajak rekan-rekan seprofesinya, dan pengikut akun Instagramnya berjuang melawan virus Covid-19, agar semua tidak merasakan sedih setelah ditinggal orang tersayangnya.

"Kita semua sedang berjuang, berjuang agar virus ini segera menghilang, berjuang melawan rasa sedih akan kehilangan, berjuang akan kebutuhan harian yang semakin mengancam," beber video itu.

Eriyanto mengajak untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah dicanangkan oleh pemerintah, agar semua terhindar dari Covid-19.

"Patuhi sema protokol yang sudah tersebar, segera vaksin, gunakan masker, cuci tangan, jaga jarak dan tetap di rumah," tuntas video itu.

Respon Persis Solo Terkait Penundaan Liga 2 2021

Persis Solo menyikapi penundaan Liga 2 2021 dengan sikap bijak.

Melonjaknya Covid-19 menjadi alasan penundaan.

Sehingga Liga 2 2021 yang diikuti Persis Solo akan bergulir pada September.

"Sehingga jadwal kompetisi Liga 2 2021 mengalami penyesuaian yang rencana awal akan digelar Juli 2021 mengalami penundaan dan diperkirakan akan dimulai pada awal bulan September 2021," tulis surat edaran PT LIB pada klub Liga 2 yang dilansir oleh Bolasport.com, Minggu (11/7/2021).

Baca juga: Respons Persis Solo terkait Penundaan Liga 2 2021 hingga September padahal Tim Siap Tanding

Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona tak mempersalahkan penundaan Liga 2 2021 hingga awal September.

Bryan tetap berpikir positif, karena keputusan yang diambil tentunya sudah melewati berbagai tahapan sehingga disepakati semua pihak.

"Kita hormati keputusan LIB, karena pasti sudah melewati pertimbangan dan meyesuaikan kondisi," ujar Bryan.

Kendati demikian, Bryan menjelaskan bahwa skuad Persis Solo saat ini sudah siap untuk berkompetisi di Liga 2 2021.

Penundaan kompetisi tidak mengganggu skuad Persis Solo.