Breaking News:

Dokter Lois Tak Percaya Covid

Sebar Hoaks soal Covid-19, dr Lois Akui Hanya Asal Ngomong, Akhirnya Tak Jadi Dipenjara

Polri menjelaskan mengapa memilih untuk tidak memenjarakan dr. Lois yang terbukti dan mengaku menyebarkan hoaks soal Covid-19.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
kolase (Instagram dr_lois7 dan Tribunnews.com/Reza Deni)
Dokter Lois Owien keluar dari ruang penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (12/7/2021) pukul 18.58 WIB. 

Sosok dr Lois menjadi viral setelah tampil di acara Hotman Paris Show dan memberikan pernyataan kontroversial tidak percaya akan keberadaan Covid-19.

Selain itu, dr Lois juga menuding para pasien Covid-19 yang meninggal disebabkan interaksi obat.

Influencer sekaligus tenaga kesehatan dr. Tirta Mandira Hudhi menjelaskan soal sosok dr. Lois Owien, Selasa (13/7/2021).
Influencer sekaligus tenaga kesehatan dr. Tirta Mandira Hudhi menjelaskan soal sosok dr. Lois Owien, Selasa (13/7/2021). (Instagram/@dr.tirta)

Baca juga: Tak Hanya Dokter Lois, dr Tirta Peringatkan Penyebar Hoaks Covid-19 Lainnya yang Kini dalam Pantauan

Namun tudingan yang disampaikan oleh dr Lois, semuanya dibantah oleh dr Tirta.

"Dia enggak bisa buktiin interaksi obat itu," tegas dr Tirta.

"90 persen pasien Covid itu sembuh," sambungnya.

Dokter Tirta menegaskan, apa yang disampaikan oleh dr Lois tidak sesuai dengan data di lapangan.

"Kalau kalian butuh bukti, saya sudah update berkali-kali dari setengah tahun yang lalu mengenai Lois ini siapa," kata dr Tirta.

Dokter Tirta kemudian mematahkan argumen dr Lois yang tak percaya Covid.

Dirinya kemudian mengungkit bagaimana pandemi Covid-19 telah terjadi di berbagai negara di dunia dan sudah dinyatakan oleh organisasi kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO).

"Kalau dr Lois mengatakan Covid enggak ada, ini jelas salah," tegas dr Tirta.

Selanjutnya, dr Tirta mematahkan argumen dr Lois soal interaksi obat menyebabkan pasien Covid meninggal.

Baca juga: Dokter Tirta Ungkap Deretan Kontroversi dr Lois Owien, Penghinaan hingga Penyesatan Obat dan Vitamin

"Soal interaksi obat, interaksi obat ini interaksi obat apa?" kata dr Tirta.

"Pasien isoman saja obatnya cuman parasetamol," sambungnya.

Dokter Tirta juga membantah hoaks ngawur yang disebar oleh dr Lois terkait penggunaan Vitamin C 1 gram per tiga jam.

"Terus dia bilang vitamin C 1 gram tiap 3 jam, batas maksimal manusia itu 2 gram per hari," ujar dia.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Lois OwienCovid-19Virus CoronaHotman ParisPolisiTirta Mandira Hudhi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved